[AE.2] - FIRST FLOWER

3.6K 85 32
                                    

Matanya selalu tertuju pada jam dinding, Miya bertanya-tanya kenapa Alucard belum datang juga? Padahal ia sudah menunggu satu jam lebih.

"Sayang, Mamah mau keluar sebentar. Ada yg harus Mamah beli." kata Traxex yg sudah siap keluar rumah.

"Maaah~ Miya ikut ya." gadis berambut putih itu pun merengek. Yaa mungkin ia sudah mulai kesal menuggu Alucard.

"Loh, kamu kan harus nunggu Alucard. Kalau dia sudah sampai disini bagaimana hayo?"

"Ya habisnya Miya bosen."

Sosok ibunya hanya tersenyum kecil, lalu ia pun berkata, "Kenapa kamu gak SMS dia dulu?"

"G—Gak dibales tau, bahkan SMS ku sudah dia baca." ucap Miya seraya menggenggam handphonenya dengan kecewa.

"Yaaa mau bagaimana lagi, yg jelas kamu gak boleh ninggalin rumah. Kamu boleh kecewa, tapi jangan pernah ngecewain pacar kamu, OK. Tau maksud Mamah?"

"Hmmmm.." Miya hanya bergumam dan membuang napasnya.

"Kalau begitu, Mamah berangkat ya." katanya sambil membuka pintu depan.

Sesampai diluar, Traxex tersenyum licik dan berkata dalam hati..
"Mamah cuma gak mau ganggu kalian loh, biar kamu jadi wanita dewasa, Miya. Seberapa kuat Iman-mu nanti. Kita lihat saja~ hihihi"

____________________________________
.

.
MOBILE LEGEND FANFICTION
[Alternate Episode] - FIRST FLOWER
.

.

____________________________________

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

____________________________________

15 menit Miya menunggu Alucard lagi, ia menunggunya sambil duduk di Kursi santai. Berharap suara ketukan pintu terdengar olehnya.

"Hoaaaam~" tak disangka, ternyata gadis silver ini pun menguap, apa dia mulai ngantuk?

"Lagi-lagi aku sendirian di situasi kayak begini. Kenapa sih Kak Estes selalu sibuk sama kerjaannya? Jadi gak jauh beda sama Papah!" Miya mengoceh-ngoceh sendiri.

...

"Aduuuuh telat nih, apa Miya bakalan marah yah?" gumam Alucard yg ternyata sudah tiba di depan rumahnya. "Tapi aku.. tidak bisa membayangkan jika aku bertemu Papahnya, ini kan tanggal merah.. dan Papahnya pasti ada di rumah, duuuh gimana nih!"

Akhirnya ia pun memberanikan diri untuk mengetuk pintu. Beberapa kali Alucard mengetuk namun tak ada respon dari dalam.

"Loh, kok gak ada yg bukain sih?" batin Alucard. "Apa Miya lagi di kamarnya?"

✓ MOBILE LEGEND FANFICTIONTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang