《EXTRA PART VIII : PREGNANT》

2.3K 114 22
                                    

                  1 Bulan Kemudian.
          Sudah 1 bulan Ali dan Prilly menikmati Masa Honeymoon Mereka.
Mereka begitu Bahagia menikmati Wisata Di Jogja dan Menikmati Kuliner Di Jogja.Setiap Malam Ali harus pasrah menghadapi Sikap Agresif Istrinya yang memperkosanya.
Sedangkan Ali hanya 2 Ronde sedangkan Prilly minta Lebih dari 2 Ronde yang membuat Ali lemas karena di perkosa istrinya dengan Ganas.Tapi Seminggu ini Setiap Pagi Ali sering Mual mual dan Muntah.
Ali juga melihat Wajah Prilly pucat dan Prilly juga sering merasa kelam di perutnya membuat Ali khawatir dengan Kondisi kesehatan Fisiknya.
Ali berkali kali menyuruh Prilly ke dokter tapi Prilly nggak mau karena dia mengatakan kalau dia masuk Angin aja.

             Pagi Harinya Prilly membuka matanya karena merasa Ingin Mual dan Perutnya terasa kelam.Prilly menjauhkan tangan Ali dari Pinggangnya yang polos tanpa Busana karena Semalam dia dan Ali melakukan Hubungan Badan.Prilly Langsung bangkit dari posisi baringnya menjadi duduk setelah Menjauhkan tangan Ali dari Pinggangnya dan Prilly langsung melilitkan Selimut Ke Tubuh Polosnya.Prilly langsung Bangkit berdiri dan Berlari Ke kamar Mandi Kamar Resort dia dan Ali sambil membekap Mulutnya dengan Tangannya.

Huek.Hueeek,Hueeek.

            Kedua Mata Ali mengerjab karena Mendengar suara Mual Mual dan Muntah Lagi.Ali langsung membuka Kedua matanya dengan Sempurna Karena Mendengar Istrinya Mual Mual dan Muntah lagi.
Ali langsung Bangkit dari Posisi Baringnya dan Ali menyibak selimutnya.Ali memungut Underwere dan Celana panjangnya.Dia langsung memakai Kedua benda itu dan Ali langsung Bangkit berdiri dari kasurnya.Ali berjalan cepat ke arah kamar Mandi dan Ali melihat Prilly mual mual dan muntah.Ali langsung berjalan Menghampiri Dan Memijat tengkuk Prilly.

"Istriku Sayang,Sekali Saja Dengarin Perkataan Aku,Kita ke rumah sakit aja ya,Aku khawatir Loh kalau Kamu kayak gini terus" Ucap Ali Cemas melihat Kondisi Kesehatan Prilly yang sedang tidak Baik.

            Prilly membaringkan Badannya  menghadap Ali dan Memeluk Ali dengan Manja.

"Nggak Mau Suamiku Honey,Aku cuman Masuk Angin Aja" Ucap Prilly Dengan suara Manjanya.

            Ali langsung melonggarkan Pelukan Prilly dan Menangkup kedua Pipi Prilly.Ali menatap wajah Prilly yang pucat.

"Istriku sayang,Kamu lihat nich Wajah Kamu udah Pucat" Ucap Ali.

"Nggak Mau Suamiku Honey,Kalau Aku bilang nggak mau ya nggak mau" Ucap Prilly kesal.

          Ali menghela nafasnya berusaha sabar menghadapi Sikap Prilly yang agak Sensitif selama sebulan ini.Ali bingung ada apa dengan Prilly.Biasanya Prilly akan menuruti Perkataan dia tapi Selama Seminggu ini Prilly nggak pernah menuruti perkataan Ali.Ali teringat Kejadian saat sebulan Setelah dia dan Prilly melakukan kesalahan dalam Cinta mereka.Saat itu Prilly sedang mengandung Amar dan Dia sering mual mual di sekolah.Prilly juga agak sensitif saat itu dan sekarang Prilly juga sensitif seperti dia mengandung Amar dulu.Ali tersadar Sesuatu dan dia kepikiran sebuah jawaban atas apa yang terjadi sama Prilly.Ali langsung menatap Prilly dengan binar Kebahagiaan.

"Istriku Sayang,Kamu terakhir Haid Kapan ?" Tanya Ali dengan tatapan kebahagiaan.

        Prilly mulai Berpikir terakhir dia Haid Kapan dan Prilly teringat kalau dia sebulan yang lalu sebelum Menikah Dengan Ali.

"Sebulan Yang lalu,Aku Terakhir Haid sebelum Menikah Sama Kamu dan Udah Seminggu Aku telat Haid" Ucap Prilly.

            Ali tersenyum bahagia Mendengar Perkataan Prilly.

"Kamu Hamil Istriku Sayang,Kamu hamil" Ucap Ali dengan Bahagia.

"Hamil ?,Aku hamil anak siapa ?" Tanya Prilly dengan Polosnya.

Mistake In Love 《END》Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang