[1] ✓ Sweet Wife in My Arms

16 | Jangan Konyol

Yue Ran selalu mengatakan Yan Huan adalah seorang aktris yang mudah berdandan. Dia lahir untuk panggung. Wajahnya yang kecil, tinggi badannya, kulitnya yang sempurna, semuanya menambah potensinya.

Yue Ran tiba-tiba mendapat inspirasi. Nah, ulat sutra emas kecil, kan? Bagaimana dengan mencoba membuat peri ulat sutra emas?

Dia dengan cepat mengambil kuas dengan berbagai ukuran dan mulai merias wajah Yan Huan.

Setengah jam kemudian, dia melangkah mundur, menyilangkan tangan di depan dada.

"Sempurna…"

Yan Huan sedikit memalingkan wajahnya ke samping. Ada lingkaran cahaya putih di atas meja rias, menghiasi pantulan dirinya seperti lapisan kilau mutiara yang pucat. Gadis di cermin itu bermata cerah dan memiliki gigi putih. Bibir merahnya sedikit terangkat, dengan kemudaan dan kecerahan yang unik. Matanya cerah tetapi memancarkan aura ketidakjelasan. Rambut panjangnya ditata dalam dua sanggul, dengan dua lonceng emas yang melekat padanya yang bergemerincing dengan lembut saat dia menggelengkan kepalanya.

Dia berdiri, ekor kain putihnya berkibar tertiup angin, dan tersenyum berseri-seri.

"Terima kasih," Dia membungkuk ke Yue Ran.

Yue Ran menjentikkan dagunya dan tersenyum, "Kuharap kita bisa bertemu lagi."

"Aku yakin kita akan melakukannya," Yan Huan menyeringai. Dalam hati dia berbisik,

Kita akan, karena kita… kita akan menjadi teman di masa depan…

Dia keluar, sinar matahari menyinari wajahnya. Dia menyipitkan mata pada matahari putih yang menyilaukan di atas kepalanya. Ia tetap ingin menatap matahari meski menyilaukan.

Sungguh menyenangkan hidup di bawah sinar matahari.

“Kamu…” Sutradara terkejut. Sungguh ulat sutra emas kecil yang cantik! Akankah dia membayangi pahlawan wanita? Jika dia sudah cantik, maka memukau akan menjadi kata untuk menggambarkannya dengan riasan.

"Direktur," Yan Huan menarik ujungnya dengan malu-malu. Apakah ada yang salah? Dia berkedip. Dia memasang ekspresi khawatir, tapi matanya sangat jernih.

"Bagus," Mata sutradara berbinar. Ulat sutra emas kecil itu di luar dugaannya. Dia siap untuk membiarkan seorang aktris yang berpenampilan polos untuk mencobanya pada awalnya — ini adalah peran pendukung yang biasa, bagaimanapun juga — tapi siapa tahu dia akan sangat beruntung. Meskipun itu adalah peran pendukung, aktris cantik lebih baik dari pada yang jelek.

Sutradara secara singkat mendiskusikan peran tersebut dengan Yan Huan. “Ini sederhana, sungguh. Tidak ada yang akan menyalahkanmu meskipun kamu bermain bodoh, karena hanya ada beberapa pukulan. Kamu hanya perlu menunjukkan wajahmu, dan sisanya dapat diserahkan ke pasca produksi.”

Yan Huan dengan hati-hati mendengarkan sutradara dan membuat catatan jika diperlukan. Dia tidak menyuarakan ketidaksetujuan atau interpretasinya sendiri tentang peran tersebut, sutradara juga tidak mengatakan terlalu banyak padanya sebelum beralih untuk mengatur adegan berikutnya. Penampilan Yan Huan benar-benar memenuhi syarat, jika tidak terlalu memenuhi syarat, jadi dia bahkan tidak perlu melakukan tes bidikan. Dia akan cukup baik bahkan jika hanya penampilan yang dia miliki.

"Ulat sutra emas kecil mendapat aktris baru?" Yu Chen bertanya pada agennya, mengerutkan kening. Yah, selama dia bukan orang idiot. Meskipun itu hanya beberapa adegan, dia masih akan bermain di hadapannya. Akan menjengkelkan jika dia harus membuang-buang waktu berharganya untuk blooper.

"Ya, mereka mengubahnya," kata agen Yu Chen, yang melirik ke luar. “Jangan khawatir. Aku sudah membicarakannya dengan sutradara. Bagian ulat sutra emas kecil banyak dipotong. Sangat sedikit baris tersisa. Dan aktris baru adalah tangan hijau, oh, orang yang sama yang memainkan peran penggantimu. Dia tertangkap pada pemberitahuan menit terakhir. Kamu akan selalu lebih cemerlang dari dia dalam hal apapun.”

“Dan apakah itu seharusnya membuatku senang?” Yu Chen melengkungkan bibir merahnya yang indah, “Dia bukan siapa-siapa. Aku tidak punya masalah dengannya selama dia tidak menahanku”