Barang (1)
_____________________________Waktu telah berlalu sejak aku menceritakan Hyunsung tentang kematian Park Hyaeyoung.
Tentunya, aku tidak mengatakan "Jung Jinho mencurigakan," atau "Pria itu pembunuh." padanya.
Terserah Kim Hyunsung dan bukan aku, yang perlu menyimpulkan kalau 'Jinho yang membunuh Park Hyayeoung.
Aku tidka perlu meyakinkannya, dana ku tidak perlu menghasutnya. Cukup berbuat konsisten dengan kelakuanku dan membiarkan Jung Jinho jatuh dalam jebakan.
'Itu akan baik untuk kita semua.'
Hyunsung adalah teman yang berlogika yang lebih memilih meragukan Jinho daripada aku dalam situasi ini. Kejahatannya di masa depan akan membantu Kim Hyunsung mencapai kesimpulan logis tentang dia.
Sepanjang berjalannya waktu, Kim Hyunsung sering menghabiskan waktu sendiri, rutin meneliti dan memeriksa.
Dia berhati hati mengawasi Jung Jinho dan beberapa kali diam-diam meneliti aku. Aku pikir aku tahu apa yang dia pikirkan.
Setiap dia memakai ekpresi dingin, aku pikir Kim Hyunsung memikirkan bagaimana cata membunuh Jung Jinho.
'Dia adalah musuh masa depan, Pembunuh perhitungan, Pelaku pembunuhan Park Hyaeyoung.'
Tidak ada satupun alasan untuk menghapus Jinho dari markas secepatnya. Tidak perduli berapa banyak tingkat rasa iba Buddha yang dia punya untuk sesama, dia pasti ingin menyingkirkan yang sudah pasti menjadi musuhnya di masa depan.
Tapi bagaimana dia bisa menyingkirkan masalah ini?
Dari sudut pandang Kim Hyunsung, dia akan lebih suka berurusan dengannya secepat mungkin, tapi dia masih punya banyak hal yang perlu dikhawatirkan.
Kelihatannya sulit menemukan kesempatan yang tepat, dan banyak hal yang pelru dipertimbangkan setelahnya.
Contohnya, salah satunya adalah masalah menyelesaikan dungeon.
"Bagaimana kalau kita pergi bersama-sama ke dungeon bawah tanah?"
"Bersama... Apa maksudmu?"
"Iya, Hyunsung-ssi. Jung Hayan hapir menyelesaikan pelatihan sebagai Wizard... Jinho juga bergabung dengan kita jadi aku pikir sudah ada cukup orang untuk melancarkan serangan. Seokwoo juga kelihatannya sudah mendapatkan class... Aku juga ingin maju sedikit lebih lambat dan hati-hati, tapi aku pikir sudah waktunya membuat pilihan karena makanan mulai habis. Tujuan kita melatih yang lain adalah menyerang monster di level bawah."
"Ya..."
"Kita tidak bisa terus hidup begini. Meski aku takut, aku pikir kita harus mencoba."
Kelihatannya kepalanya sakit saat aku mengajukan ini.
Kita tidak punya pilihan selain menyerang dungeon dengan grup yang harusnya ditakdirkan berselisih di masa depan. Faktanya, aku perlu menyembunyikan kejadia itu dibaliknya dan Kim Hyunsung yang memutuskannya.
Dia perlu memutuskan apakah dia yakin cukup untuk mengalahkan dungeon level bawah dengan mereka dan juga bertanggung jawab dengan yang terjadi setelahnya.
Kalau Kim Hyunsung sendiri yakin, situasinya akan berubah menjadi keuntungannya tidak perduli apa yang terjadi.
'Kita bisa meluncurkan serangan ke dungeon bersama penjahat yang sudah membunuh Park Hyaeyoung.'
Dengan kata lain, kita bisa menggunakan Jung Jinho sampai sumsum tulangnya.
Daripada dia akan dibunuh, lebih baik menggunakan dia sepenuhnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Lee Kiyeon [ 1 ] ✔
FantasíaTerjemahan RIM Bahasa Indonésia | M-HTL | Terjemahan tidak 100% akurat Bagian 1 Chapter 1 - 200 [Completed] ____________________ Suatu hari, Aku dipanggil ke dunia ini. Para Monster berkeliaran seakan dunia sudah berakhir. Dan sialnya talentaku s...