🖇Whistleblower (1)🖇
Kim Hyunsung tidak terbiasa menerima hadiah.
Aku tidak tahu bagaimana dia selama garis waktu pertama, tapi kalau memikirkan bakatnya yang tinggi, kelihatannya malah dia yang memberi bukan yang menerima.
Sepertinya itu alasan kenapa dia tidak bisa menyembunyikan perasaannya. Dia tidak tersenyum, tapi ekspresinya penuh kebahagiaan.
‘Dia menyukainya.’
Itu griffon hitam yang dirawat dengan baik. Aku akan kecewa kalau dia tidak berekspresi seperti itu.
Karena kelangkaannya, kau tidak akan berani menilai harganya.
Kalau diperingkatkan dengan rank artefak, jelas itu akan menjadi hadiah legendary-grade.
Itu juga alasan kenapa orang di sekitarnya kami terlihat sangat terkejut.
“Wow…”
Sulit menerima fakta kalau hadiah itu berasal dariku, dan bukan dari guild.
Lumayan mudah begiku untuk mendapatkannya, yang mana berbeda dari orang lain.
Fakta kalau aku memberi hadiah publik artinya ada banyak yang bisa aku dapatkan.
‘Dengan begitu, aku bisa menampilkan seberapa baik hubungan antara Guild Master dan Wakil Guild Master.’
Itu juga menegaskan kembali kekuatanku. Artinya aku sangat loyal pada Hyunsung, dan kesan itu akan tertanam dalam pemikiran tiap orang.
Sesuai dugaan, Kim Hyunsung menggelengkan kepalanya, menatap seolah dia keberatan.
“A-Aku tidak apa, Kiyoung-ssi. Aku berterimakasih atas tawarannya… tapi ini terlalu berlebihan.”
‘Kau jelas akan keberatan. Ini sangat mahal…’
“Kau tidak perlu merasa keberatan, Hyunsung-ssi. Karena aku menrima banyak dari perjalanan ku, wajar aku melakukannya. Ah! Aku aku menerimanya hanya karena beruntung, jadi…”
“Tapi…”
Tentu, aku tahu dia akan bereaksi seperti ini. itu hadiah yang sangat besar, pada akhirnya.
Tapi, siapa pun bisa melihat kalau dia menginginkannya, dan dia cuma menolak karena kesopanan.
Hyunsung hanya menolak karena dia tahu dia tetap akan mendapatkan hadiahnya, bagaimanapun juga.
“Ini juga untuk membiarkanku mendapatkan Juliana. Aku punya griffon ku sendiri, jadi jangan khawatir!”
“Ah…”
‘Cepat ambil, kau bajingan. Kau akan mengambilnya.'
Pada akhirnya, Hyunsung mengakui.
“Kalau kau bilang begitu, A-aku akan dengan senang hati menerimanya.”
‘Jangan tergagap…'
“Kau tidak perlu merasa terbebani. Haha. Kau bisa menganggap itu pembayaranku untuk hal yang kau berikan padaku.”
“Tidak. Yang kuterima lebih besar. Aku jelas akan membalas kebaikan mu.”
‘Memang seharusnya begitu!’
Waktu aku menyerahkan griffon hitam, aku melihat Kim Hyunsung mengelusnya senang.
Sebagai pemberi, aku merasa sangat senang, dan bukan cuma Hyunsung yang berekspresi senang.
Park Deokgu, Sun Heeyoung, Kim Yeri, Hwang Jeongyeon, dan Lee Sanghee semua memiliki pancaran yang mirip di wajah mereka.
Kupikir kalau upacara penghadiahan selesai, pestanya juga berakhir, tapi kelihatannya bukan begitu.
![](https://img.wattpad.com/cover/302075971-288-k89698.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Lee Kiyeon [ 1 ] ✔
FantasyTerjemahan RIM Bahasa Indonésia | M-HTL | Terjemahan tidak 100% akurat Bagian 1 Chapter 1 - 200 [Completed] ____________________ Suatu hari, Aku dipanggil ke dunia ini. Para Monster berkeliaran seakan dunia sudah berakhir. Dan sialnya talentaku s...