Lee Kiyeon [ 1 ] ✔

168. Monster Wave (4)

Gelombang Monster (4)

'Tidak peduli seberapa banyak kau memohon, kau tetap akan berada di garis depan, Jungwook.'

Aku bisa memahami pemikirannya. Tentu, ada perbedaan antara bertarung dan dipimpin sambil digabung ke dalam unit komando terpisah.

Dia ingin guild nya tetap utuh. Tidak, lebih jelasnya, ini sendiri sudah masalah bertahan hidup. Itu terkonfirmasi saat dia setuju dengan Count. Sepertinya kalau dia memihakku, aku akan menawarkan posisi yang cocok untuk Little Rock.

Mungkin...

'Dia mungkin ingin diletakkan di garis belakang.'

Count Castle Rock sudah bertekad, bagaimapun. Seluruh tanah Castle Rock berubah menjadi medan perang, dan perintah darurat perang dideklarasikan untuk memblokir orang bebas agar tidak kabur dari kota.

Dia sudah tahu kalau Count tidak akan memberi jalan. Kalau dia mengatakan dia berada di sistem komando teratas, mungkin terasa aneh. Tapi, dengan posisi Bishop Kehormatan, semua menjadi sedikit berbeda.

Aku punya posisi yang plausible sebagai orang bebas, dan posisi dari Bishop Kehormatan yang diterima dari pihak Paus cukup untuk memberiku kekuasan.

Memilihku sebagai orang yang akan menjadi perisai Little Rock merupakan pilihan hebat, tapi tidak meraba niatanku itu kesalahan terbesar yang pernah dia buat.

Kelihatannya dia masih berpikir kalau aku peduli dengannya; melihat dia dengan putus asa menyetujuinya itu lucu.

Biasanya, beberapa guild lain mulai mendukung pendapatnya.

"Dikatakan jika guild dan klan bisa beroperasi sendiri, tapi... kita harus ke medan perang bagaimanapun. Kalimat Count sepertinya masuk akal. Meski Lee Kiyoung buakn berasal dari Castle Rock, bukankah dia dari Holy Empire seperti kita?"

"Hmm..."

"Kupikir itu bukan keputusan yang buruk."

"Sebenarnya, bukan itu yang kami pikirkan..."

Meraskan kesempatan kabur, yang lain mulai menyetujui saran Count.

"Kupikir Bishop Kehormatan Lee Kiyoung harus memimpin ini..."

Sejumlah guild mulai bekerjasama, guild dan klan lain yang ingin mendapat keuntungan juga mulai bekerja sama. Mereka secara naluri paham kalau mereka bisa mendapat sesuatu dari ini. Sekejap, pendapat publik jika 'ini pilihan buruk' berubah.

Melihat mereka menggoyangkan ekor seolah ini kesempatan mereka itu konyol. Itu seperti melihat anjing domestik memohon untuk perawatan.

'Count membuat pilihan yang tepat.'

Memaksa performa orang bebas akan membantu menyelesaikan krisis saat ini, tapi itu bukan cara yang cerdas kalau mempertimbangkan masa depan.

Kompromi pada batasan yang tepat adalah langkah yang jelas di posisi pertama.

Memilihku sebagai tititk penghubung untuk menghubungkan dia dan orang bebas adalah ide yang bagus untuk aku dan dia.

'Masuk akal.'

Ini situasi dimana tidak ada orang bebas di Castle Rock bisa dipercaya.

Aku tidak tahu apa itu karena Marlin Young-ae atau karena perilaku menyedihkannya pada Castle Rock, tapi kelihatannya Count meletakkan kepercayaannya padaku.

'Bukan aku tidak mengerti saat memikirkan rumor lain yang menyebar dalam royal castle.'

Posisiku berarti aku punya evaluasi yang cukup baik pada keadaan.