Lee Kiyeon [ 1 ] ✔

75. The Third Class (1)

Class ketiga (1)
_______________________

Kelihatannya bukan waktu yang buruk.

Kurasa sepertinya party kita sudah cukup berdiam diri, dan sekarang Kim Hyunsung mau melangkah ke depan.

Tidak berlebihan mengatakan kalau beberapa faktor internal sudah menghambat kami.

Kahirnya, pekerjaan Lee Jihye bersama dengan Red Mercenary dan Black Swan Guild ada di titik puncak.

‘Kau menang. Ini kemenanganmu. Lindel akan damai seperti biasa, dan lebih aman dari biasanya. Ayo lakukan yang terbaik untuk menyelesaikan tiap masalah yang datang.’

Itu adalah broadcast yang aku terima dari permintaan maaf Jung Yura, tapi aku tahu ini tidak cukup untuk menangkan publik. Bagaimanapun, ini bukan berarti tidak ada yang berubah.

Di wajah media pergolakan, publik senang akan kemenangan mereka dan puas dengan hasilnya. Mereka sangat senang seorang individu berani melawan penindasan guild besar dan menghasilkan kemenangan.

Tentu, ini juga hasil muaskan bagiku.

Beberapa hari setelah kehadiranku, Black Swan didorong melalui reorganisasi sistem perintah mereka dan mulai memberikan sumbangan adventurer pemula.

Meski mereka keluar dari kritikan seperti itu, tidak ada yang menilai pilihan aksi mereka. Mereka puas dengan semua eksekutif guild meminta maaf di depan umum. Sampai saat itu, tidak ada guild besar yang berani menurunkan harga diri mereka, jadinya tanggapan ini menyenangkan publik.

Kalau ada apapun yang belum terselesaikan, itu reaksi Jung Hayan sejak bertemu Lee Jihye.

Meski dia tidak aktid mengekspresikan perasaannya, aku tahu kecemasannya meningkat. Ini terbentuk dari keragu-raguan padaku selama ini untuk menenangkan kekhawatirannya.

Sederhananya, dia makin rapat menempel padaku daripada sebelumnya.

‘Ini tidak baik sama sekali.’

Aku tidak suka dengan perubahan sikap Hayan.

Dia selalu bertanya padaku, “Kamu mau kemana, oppa?” atau “Kapan kamu kembali?”

Pertanyaannya tidak menggangguku. Bagaimanapun, aku tahu ibi tipe baru obseai yang perlahan tapi pasti bekerja melawanku.

Jung Hayan pasti merasa seperti sudah terbentuk hubungan antara Lee Jihye dan aku di hari-hari biasa. Lee Jihye pasti sengaja membuatnya gusar dengan pura-pura tidak menyadari suasana antara aku dan dia.

Kalau sistem aja melihat Lee Jihye sebagai belahan jiwaku, maka Jung Hayan menyadari itu juga.

Di titik ini, dia makin waspada pada Lee Jihye dibanding Cha Heera, Mercenary Queen yang pura-pura jadi pacarku.

Aku tahu aku perlu mengontrol Jung Hayan secepatnya. Di tingkat ini, aku terhambt emosi konyolnya selamanya.

Bagaimanapun, sekarang waktu terbaik untuk kami fokus pada pertumbuhan kami. Di sini tidak ada lagi faktor eksternal yang menghambat kami, kecuali si tua gila yang masih berkeliaran dalam Blue Guild.

Kami sudah membentuk aliansi yang bagus dengan dua guild kuat, sudah mendapat dungeon dan pengalaman berburu, dan publik ada di pihak kami.

Sederhananya, kita siap untuk mulai tumbuh.

“Kalian mungkin sudah tahu, tapi di sini ada dua syarat untuk merubah class. Satu yaitu mengumpulkan exp dengan berburu dan mengulang aksi spesifik tertentu untuk tiap class, dan hal yang dama berlaku untuk menaikkan stats. Kalian tahu kalau menggunakan magic akan menaikkan mana, dan menggunakan otot akan meningkatkan strength.”