[being a stranger]
:
Vote + komen
:
[Name] kembali. Setelah ia dirawat oleh Caraline selama 9 hari, akhirnya [name] bisa merasakan bahwa tubuhnya sekarang menjadi lebih segar, tidak seperti saat menjalani tes waktu itu. Sebenarnya Ilay menawarinya untuk tinggal bersama saja agar [name] tidak perlu tinggal dengan dua orang pria yang jarang pulang seperti bang Toyib.
Hanya saja [name] langsung menolaknya dengan cepat karena tidak ingin merepotkan Ilay. Katakanlah [name] plin plan tetapi meskipun ia sangat terus berdekatan dengan Ilay, [name] merasa bahwa ia dan Ilay masihlah dua orang asing yang baru mengenal hanya dari sebuah mimpi yang Ilay percayakan. Tetapi tenang saja, mereka sudah saling bertukar nomor dan Ilay akan sering datang untuk melihat [Name].
Saat ini [name] sudah berada dirumah yang ditempati oleh Jungoo dan Jonggun. Rasanya agak kecewa karena ternyata hubungan nya dengan kedua pria itu tidak sedekat itu sampai tak ada satupun dari mereka yang mengkhawatirkan nya.
"Sebenarnya apa yang aku harapkan?" batin [name].
[Name] berdiri didepan pintu dengan rasa ragu, ia mau masuk, tetapi agak kurang sopan dan karena sudah lumayan lama tidak bertemu, [name] jadi merasa agak canggung untuk masuk seenak nya seperti biasa.
Tangan nya tergantung dan terlihat ragu untuk memutar knop pintu yang ada di hadapan nya. Terlalu banyak yang [name] pikirkan dan lama kelamaan itu mulai berdampak buruk pada pikiran nya.
"Pantes gak ya kalo aku masuk tiba-tiba?" monolog [name] pada dirinya sendiri.
Jungoo berjalan ke arah rumah dengan wajah aneh saat melihat [name] yang sudah ia lama tidak lihat batang hidung nya tiba-tiba muncul didepan rumah dan malah berdiam diri tanpa ada niatan masuk. Pria itu menenteng dua plastik besar belanjaan nya dan mendekat ke arah [name].
' puk 'puk
[Name] menoleh karena merasa ada yang menepuk bahu nya.
"Jungoo ~"
[Name] memanggil nama Jungoo dengan canggung. Agak malu karena tindakan nya kali ini terlihat seperti maling yang mengintip target rumah orang lain untuk dicuri, tapi niat nya [name] tidak seperti itu kok.
Jungoo terlihat bingung karena [name] yang tiba-tiba saja sudah berada disini, ia mengira jika [name] merasa muak terus ditinggal oleh nya dan Jonggun membuat bocah itu memutuskan untuk pindah karena merasa kesepian.
"[Name] kau kembali?" tanya Jungoo dengan nada ceria. Tentu saja senang, ia merasa agak sedih karena tidak melihat [name] dirumah ketika pulang. Rasanya rumah begitu sepi dan membosankan seperti biasanya.
[Name] mengerjapkan matanya bingung.
"Ehem... memang nya aku pergi kemana?"
"Hee? bukankah kau pindah karena aku dan Jonggun selalu meninggalkan mu dirumah sendirian?" tanya Jungoo bingung.
Tunggu-- apa?
Apa Jungoo mengira dia pindah karena hal itu?
"Maksudnya apa?" tanya [name] lirih.
Jungoo menaruh belanjaan nya dibawah. Ia mengikis jaraknya pada [name] dan langsung mengusak-ngusak lembut rambut hitam pekat milik [name]. Pria berambut kuning itu tersenyum dan menatap [name] sendu karena melihat lengan dan leher [name] yang diperban.
KAMU SEDANG MEMBACA
(END) 𝕿𝖜𝖔 𝕬𝖕𝖆𝖙𝖍𝖞 𝕳𝖚𝖘𝖇𝖆𝖓𝖉𝖘 [Lookism x Readers]
Random"𝙇𝙤 𝙥𝙞𝙠𝙞𝙧 𝙜𝙬 𝙢𝙖𝙪 𝙥𝙞𝙣𝙙𝙖𝙝 𝙠𝙚 𝙙𝙪𝙣𝙞𝙖 𝙗𝙚𝙜𝙞𝙣𝙞𝙖𝙣?" _ [𝙉𝙖𝙢𝙚] 𝙍𝙞𝙚𝙜𝙧𝙤𝙬. 𝘾𝙧𝙚𝙙𝙞𝙩𝙨 : 1. 𝙋𝙖𝙧𝙠 𝙏𝙖𝙚𝙟𝙤𝙤𝙣 𝙛𝙤𝙧 𝙇𝙤𝙤𝙠𝙞𝙨𝙢 𝘾𝙝𝙖𝙧𝙖𝙘𝙩𝙚𝙧 2. 𝙔𝙪𝙟𝙞 𝙃𝙖𝙫𝙖𝙣𝙖 𝙛𝙤𝙧 𝙄𝙡𝙖𝙮 𝙍𝙞𝙚𝙜𝙧𝙤𝙬 (...