My Love "44"

6.2K 508 4
                                    



"Naitou!!"

Panggil seseorang membuatnya sedikit membuka matanya.

"Aku mendengar suara tuan?"

"Naitou!! Naitou!!"

Pekiknya lagi membuat Naitou tersenyum konyol. Saat itu dia melihat Kakeru di depan matanya.

"Naitou! Hey Naitou buka matamu!"

Panggilnya. Naitou justru tertawa.

"Bukan hanya berhalusinasi mendengar suaranya, bahkan sekarang aku melihatnya di depan mataku.."

Tawanya konyol dengan mata buramnya.

"Aku benar-benar tidak akan bisa melupakannya walau aku ingin.. "

Ucapnya sedih,

"Kalau begitu jangan melupakanku."

"Kenapa kau selalu muncul disaat ku tak ingin melihatmu? Kenapa?!"

"...................."

"Padahal aku sangat tahu dia membenciku, tapi aku justru.."

"Aku tidak membencimu Naitou, percayalah padaku."

"Bohong! Kau selalu..Selalu..marah...Apapun yang kulakukan... semuanya salah di depan matamu.."

Jelasnya, Kakeru menatapnya.

"Aku selalu berusaha melakukannya sebaik mungkin, sesempurna mungkin. Tapi tetap saja semuanya salah dimatamu.. aku bingung, apa yang harus kulakukan lagi.. kau selalu bersama wanita cantik.. dan tidur dengan mereka.."

".................."

Dia mengucapkan semua uneg-unegnya karena berpikir dia hanya berhalusinasi. Tentu setiap orang akan melakukannya jika dia melihat halusinasi.

"Aku memang tidak cantik dan tidak sexy.. tuan pasti tidak akan melirik orang sepertiku.. karena itu aku hanya diam-diam mencintaimu.. aku juga begitu senang saat tuan mau tidur denganku, kupikir tuan sudah berubah.. tapi ternyata aku salah... aku hanya menjadi pengganti saja.."

Isaknya.

"Hanya pengganti wanita tuan... dan kemudian tuan mencampakkanku.."

"Aku tidak bermaksud.."

"Tuan melupakanku setelah tuan puas dengan tubuhku.. lalu mengatakan aku tidak berguna.. aku tidak bisa melindungimu.. aku tidak diinginkan tuan.."

Tangisnya membuat Kakeru begitu menyesal.

Dia benar-benar menyakitinya begitu dalam,

"Aku tahu aku tidak berguna untukmu.. Aku tidak sekuat bodyguard lainnya, jadi aku tidak akan bisa melindungimu.. tapi aku..Aku hanya ingin selalu bersamamu..melindungimu dengan tubuhku sendiri, karena nyawaku adalah milik tuan.. tapi..tapi jika aku sudah tidak berguna lagi.. Apa yang harus kulakukan?! Apa tuan?!"

Pekik Naitou menangis histeris. Kakeru tidak bisa bersuara,

"Aku benar-benar tidak tahu harus melakukan apa lagi.. aku tidak tahu harus tinggal dimana... apalagi aku sedang mengandung anak tuan.. Aku tidak mau anak tuan meninggal karena aku yang tidak bisa melindunginya.. Aku mau melahirkan anak tuan.. Aku tidak mau anak tuan terluka..."

Tangisnya frustasi. Dia benar-benar tidak tahu harus melakukan apa jika dia hanya seorang diri di dunia ini.

Kakeru memeluknya.

"Maafkanku Naitou! Aku sudah membuatmu sangat menderita! Maafkanku!"

Pekiknya memeluk Naitou dengan erat, Naitou menangis dalam pelukannya.

"Kenapa tuan dalam halusinasiku begitu hangat?"

Tanyanya sebelum menutup mata lelahnya.


My Love (Mpreg)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang