rekan kerjanya yang mendengar jeritan Yume segera menolongnya.
"Hentikan tuan! Aku akan menggantikan Yume!"
"Aku tidak mau orang lain selain Yume!"
Pria ini mulai membuat kericuhan dengan melemparkan botol alkohol ke rekan kerja Yume tapi tidak sampai mengenai orangnya, owner segera datang dan melihat pria ini menimpa Yume. Dia terlihat marah. Suara prianya langsung keluar.
"Pergi darinya sekarang juga atau kuhajar wajah tampanmu!"
Pesannya menarik kerah bajunya. Pria ini terlihat takut dan segera pergi tanpa kata-kata.
"Yume kau baik-baik saja?!"
Tanyanya panik. Yume mengangguk tanda 'iya' sambil memegangi tangannya yang sakit. Dia menghela napas lega karena owner datang tepat waktu.
"Kalian kembali bekerja! Yume, kau istirahatlah."
"Baik."
Balasnya berjalan pergi.
Lalu owner berbisik pada Yume,
"Tidurlah di dalam kamarku. Akan ku panggilkan Hiro chan menjemputmu. Kau jangan kerja terlalu larut."
"Terima kasih owner, kau baik sekali."
"Tentu saja! kau sudah seperti adikku sendiri,"
Ucapnya mengusap kepala Yume dengan pelan.
"Pergilah istirahat."
"Baik."
Balasnya segera berlalu pergi.
Selang 15 menit terdengar suara Hirosawa di luar kamar Owner, Yume yang terlelap terbangun mendengarnya,
"Hirosawa san?"
"Yume! Kau baik-baik saja? Dimana dia menyentuhmu?! Katakan padaku!"
Paniknya memeriksa tiap inci tubuh Yume dan terlihat tangan Yume yang merah karena cengkraman erat pelanggannya.
"Kurang ajar! Aku akan membuatnya membayar semua ini!"
"Hirosawa san, aku baik-baik saja. katanya kau sedang ada pertemuan dengan temanmu? Kenapa kau di sini?"
"Owner memintaku membawamu pulang. Kupikir kau sedang sakit atau apa. Jadi aku buru-buru kemari, dan justru lebih parah dari itu! Tadi Owner menceritakan apa yang terjadi padamu! Pelanggan kurang ajar!"
"Aku baik-baik saja. Jadi kembalilah pada temanmu."
"Ikut saja denganku. Mereka ingin melihatmu."
"Me-melihatku?!"
"Iya. kau tidak perlu ganti pakaian, kau sangat cantik dengan kimonomu. Jadi sekarang temanya baju Kimono yah?"
"Iya,"
"Lain kali aku akan membelikan Kimono yang lebih indah."
"Hirosawa san! Yang di rumah saja belum kupakai!"
"Kalau begitu pakailah! Aku akan senang melihatnya!"
Balasnya senang. Yume hanya bisa menepuk jidat dengan keborosan Hirosawa untuknya.
"Ayo kita makan dulu."
Sambung Hirosawa menarik Yume dengan pelan dalam pelukannya.
"Bayinya pasti sudah lapar,"
KAMU SEDANG MEMBACA
My Love (Mpreg)
RomansaSindrom seorang pria yang hamil adalah suatu penyakit yang langkah dan penyebabnya belum dapat diketahui. ini adalah cerita fiksi PRIA YANG DAPAT MENGANDUNG DAN MELAHIRKAN ANAK. seperti yang diminta pembaca wattpad Tsuki tentang Mpreg(Man Pregnant)...