💚• Part 19

16.6K 1K 44
                                    

Ternyata benar, pertemuan pertama itu menumbuhkan rasa penasaran,
sedang pertemuan kedua menumbuhkan rasa rindu,
dan pertemuan selanjutnya hanya meninggalkan rasa candu ketika melihat wajah lo.

Jefan Antonio Blanchard~

__________________________________________

Malam ini, salah satu impian gue akan tercapai. Yeah! Gue tadi sore dapat kabar bahwa sang Queen Racing comeback dan itu artinya, gue bisa ngajak dia duel.

"JEFAN POV END'

Clara, Candra, Nadine, dan Laudea sudah sampai di tempat balapan. Clara dengan Blacky nya, Candra dengan Dragon nya, Nadine dengan Greentea nya, dan Laudea dengan Beblue nya. Jika kalian bertanya-tanya, siapa Blacky, Dragon, Greentea, dan Beblue itu? Apakah kalian lupa, jika keempat gadis absurd itu menamai motor sport kesayangan mereka? Kalo lupa back to part 2.

Clara memang sudah mengambil keputusan untuk balapan hari ini dan kebetulan, King Racing menantangnya.

Untuk apa ia balapan? Ia hanya ingin melepas kelelahan saja. Lalu, mengapa tak bermain-main dengan mangsa Clara saja? Kan mangsa Clara banyak? Memang benar, tapi untuk kali ini ia tak mau mengotori tangannya hanya untuk menyiksa orang.

Candra mendatangi Clara, "An, noh King Racing udah dateng." Clara yang diberitahu bahwa King Racing telah datang, langsung mengambil helm untuk menutupi wajah nya.

Fyi, sampai saat ini tak ada yang tau siapa Queen Racing itu. Yang mereka tau hanyalah namanya, yaitu Clara.

"Ehm," Clara berdehem membuat King Racing itu berbalik dan menampilkan wajah nya. Setelah King Racing berbalik, Clara membelalakkan mata nya, syok.

"Sialan! Ternyata King Racing nya di Jefan. Aishh bosen gue liat muka dinginnya'

Jefan membuka mulut nya berbicara, "Taruhannya, kalau lo menang ambil tuh mobil gue. Kalau gue menang, gue mau lo buka helm lo"

"Oke"

Sang King and Queen Racing sudah berada di arena balap. Seorang wanita berpakaian sangat minim membawa chequered flag.

"Three"

"Two"

"One"

"Go"

Jefan melajukan motornya cepat, bahkan sangat. Sedang Clara? Ia memacukan motor nya sangat santai.

"Gue tau lo gak bakal kalah, dan gue akan tau siapa Queen Racing itu" batin Jefan senang.

Senyum sinis tertutupi helm muncul di wajah Clara. Clara yang tadinya berjalan santai, selepas melihat king racing menurunkan kecepatan langsung melajukan motornya 3 kali lebih cepat membalap Jefan.

Sorak-sorak gembira telah menyambut kedatangan Clara dengan motor hitam pekat nya.

"Selamat," tutur Jefan di belakang Clara. "Gue akui lo hebat. Urusan mobil, Lo bisa urus sama temen gue. Senang bisa main sama lo"

"Makasih"

"Eh, tunggu. Suara itu?"

Lalu datanglah Candra, Nadine, dan Laudea untuk menjemput Clara.

"Eyooo, selamat bos kuu" Teriak Nadine yang merangkul Clara.

"Jangan lupa pm nyee" tambah Laudea.

Fake Nerd Girl  [SUDAH TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang