Fifty-three 'Sudah jelas part 3

7 1 0
                                    

Di mobil.

"Lama banget sih," gerutu Clara.

"Iya - iya maaf," ucap Stefanie.

"Emang kalian habis bicara apa sih?" tanya Clara penasaran.

"Jadi gini ternyata Rasya itu mantan Bella, dan kak Danesh itu lagi deket sama Bella tapi kalo menurut gue sih kak Danesh itu pacar nya Bella," ucap Stefanie.

"Wow," terkejut Clara.

"Jadi selama ini Rasya itu mantan Bella?" tanya Clara.

"Iya gue sih dari awal udah mulai curiga kalo Bella itu mantan Rasya," ucap Stefanie.

"Lo curiga?" tanya Clara.

"Iya jadi calon kakak ipar gue itu sepupuan sama Bella, jadi nanti gue bakalan jadi saudara ipar Bella," ucap Stefanie.

"Terus - terus?" timpal Clara.

"Terus tuh ya waktu itu gue kan ke perpus tuh, gue liat Rasya lagi megang boneka Teddy bear warna pink," ucap Stefanie.

"Terus - terus?" timpal Clara.

"Dan satu lagi calon kakak ipar gue kak Zanna bilang katanya Bella itu sakit," ucap Stefanie.

"Bella sakit?" terkejut Clara.

"Iya gue juga baru tau dari kakak ipar gue," ucap Stefanie.

"Bella sakit apa sih kok gue jadi prihatin gitu ya," ucap Clara.

"Iya gue jadi ngerasa bersalah karena waktu itu gue gak mau dengerin penjelasan dia," ucap Stefanie.

"Eh bentar lo ada pikiran dari mana kalo Rasya mantan Bella?" tanya Clara penasaran.

"Waktu itu Rasya minta temenin gue ke mall boli boneka, dan hodie yang gue pake ini di beliin sama dia," ucap Stefanie.

"Eh stef Rasya tau Bella sakit gak parah gini gak?" tanya Clara.

"Eh iya juga ya," timpal Stefanie bingung.

"Jangan - jangan Rasya belum tau deh stef," ucap Clara menatap Stefanie.

"Kayaknya lo bener deh," timpal Stefanie melipat tangannya.

"Kok gue jadi ikut mikir ya," ucap Clara

"Gimana kalo kita jenguk aja besok?" Ajak Clara.

"Tapi kan besok dirumah gue sibuk pasti kan besoknya kakak gue lamaran," ucap Stefanie.

"Lah kan lamaran nya di rumah kak Zanna," ucap Clara.

"Iya habis itu pesta nya kan di rumah gue," ucap Stefanie menepuk jidat Clara.

"Hmm yaudah kita balik aja yok," ajak Clara.

"Ayoklah," ucap Stefanie.

Untuk Rasya [Tamat]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang