Thirteenth -Rumah Tante

14 1 0
                                    

Mobil Stefanie pun pergi meninggalkan rumah Rasya.

"Kakak pacarnya kak Rasya ?" tanya Keysa dengan polos nya.

"Engga kok, kenapa ?" tanya Stefanie.

"Hmmm hehehehe" ucap Keysa.

"Kakak kok bisa pingsan?" tanya Stefanie.

"Kakak tadi kaget aja , kan kamu tau sendiri kalo kakak gak bisa dengan yang suka bikin kaget," ucap Stefanie.

"Yaudah yok turun udah sampe di rumah kamu, sekalian kakak mau ambil kue pesenan mama kakak," ucap Stefanie.

"Oke kak," ucap Keysa.

"Oh iya kamu diem aja ya sama mama kamu, kalo kakak tadi pingsan," pinta Stefanie.

"Hmm oke kak," ucap Keysa.

Saat turun dari mobil

"Eh kamu udah dateng," sapa Tante Tari.

"Kok kamu biasa sama Keysa" tanya Tante Tari.

"Iya mah tadi aku minta jalan - jalan dulu sebentar hehehehe" ucap Keysa.

Untung saja Keysa bisa di ajak kompromi.

"Yaudah Tan, mana kue pesenan mama?" tanya Stefanie.

"Yaudah yok kamu masuk dulu," ajak Tante.

"Om Dani mana Tan?" tanya Stefanie.

"Iya belum pulang kerja," ucap Tante.

"Ih kamu kapan - kapan nginep sini dong," ajak Tante.

"Iya kak nanti kita nonton Drakor bareng," ucap Keysa.

"Ih iya ya kalo nanti kakak gak sibuk, kakak bakalan main kesini," ucap Stefanie.

"Oh iya btw, Kak Stefen sudah pulang?" tanya Tante.

"Iya Tan sudah dirumah," ucap Stefanie.

"Tante tau dari mana kalau kak Stefen mau pulang?" tanya Stefanie.

"Iya Minggu lalu mama kamu bilang kalau dia bakalan jemput Stefen di Bandara," ucap Tante.

"Oh gitu," ucap Stefanie.

"Kamu gimana sekolah nya?" tanya Tante.

"Baik - baik aja kok Tan," ucap Stefanie.

"Oh iya Tante mau buat pesanan yang lain dulu," ucap Tante.

"Kak kita main yok," ucap Keysa.

"Ayok," ucap Stefanie.

2 jam berlalu Stefanie menghabiskan waktu bersama dengan Keysa.

"Duh udah sore nih, kakak pulang dulu ya," ucap Stefanie.

"Oke kak, hati - hati ya," ucap Keysa.

"Loh stef, kamu udah mau pulang?" tanya Tante.

"Kamu gak mau makan dulu?" tanya Tante Tari.

"Engga deh Tan, soalnya nanti temen mau main kerumah," jawab Stefanie.

"Hmmm oke deh, yaudah salamin ke mama papa kamu ya," ucap Tante Tari sambil memberikan box kue.

"Iya Tan, aku pamit pulang dulu ya," ucap Stefanie.

"Dadaaa kakak,,,,," ucap Keysa.

"Dadaaa sayang,,,,," ucap Stefanie.

Di perjalan pulang, tidak sengaja Stefanie melihat Bella yang sedang berada di sebuah cafe.

"Loh itukan Bella?" ucap Stefanie.

"Dia sama siapa?" ucap Stefanie.

"Ah udah deh lupain," ucap Stefanie.

"Eh tapi gue penasaran deh, gue lihat dulu deh" lanjut Stefanie.

Stefanie turun dari mobil dan duduk di sebuah cafe, sekaligus penasaran Bella sedang bersama siapa.

Tiba - tiba datang seorang lelaki yang wajahnya tidak asing.

"Eh tunggu dulu itu cowok siapa ya,?" ucap Stefanie.

"Gak asing mukanya," ucap Stefanie.

Saat wajah lelaki itu terlihat jelas, ternyata dia adalah Kak Danesh.

"Loh Kak Danesh," ucap Stefanie.

"Kok bisa sama Bella," ucap Stefanie.

Stefanie memfoto Kak Danesh dan Bella yang sedang bersenda gurau di cafe.

"Jangan - jangan alasan Kak Danesh ghosting Clara ini deh," ucap Stefanie.

"Wah gila jahat bener sih," ucap Stefanie.

Minuman yang di pesan Stefanie pun datang.

"Baru kali ini gue pergi sendirian," ucap Stefanie.

Untuk Rasya [Tamat]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang