Case Of Crime

CASE OF CRIME : FILE 95

Sebuah tempat kediaman Yakuza sangat ramai pada malam itu, dikarenakan salah satu dari orang penting mereka tewas dengan mengenaskan. "Barang siapa yang mencoba-coba bermain dengan Ryuseikai, tak akan mungkin ia bernafas di lima menit kemudian."

"Belum ada yang mengetahui siapa pelaku dari pembunuhan tuan Ryuta, jangan bertindak gegabah Edogawa."

"Jangan halangi langkahku, dia adalah yang membawaku ke dunia ini dan berhasil membayarkan dendam orangtuaku. Bagiku dia adalah orangtuaku, bahkan dewa untukku."

"Aku turut berduka." Kagami masuk ke dalam untuk melihat mayat dari tuan Ryuta. "Haruto, apakah kau menemukan petunjuk dari jasad tuan Ryuta ?"

"Panggil Edogawa." Edogawa yang medengar suara Harutp segera masuk. "Ada apa ?"

"Edo, hanya ada satu petunjuk yang bis aku temukan, sebuah sayatan yang halus dan membentuk lengnkungan yang tak terlalu sempurna, luka ini ada di leher dan beberapa tubuh lainnya."

"Ini  ulah Triad. Aku tahu kurang lebih sekitar tiga bulan lalu ada beberapa Triad yang berbisinis di dengan pebisnis lokal. Aku tak tahu bila mereka membangun kekuasaan di sini."

"Kau yakin Edogawa ?"

"Aku yakin, karena luka yang kau lihat itu adalah senjata yang orang Cina gunakan, aku sendiri menyukai senjata itu, tetapi aku tak pernah memegang senjata itu."

"Ini semua di tanganmu Edogawa, aku tak akan menghalangi langkahmu, seperti yang kau ucapkan."

"Haruto, siapkan pasukan terbaikmu, aku ingin perang berdarah pada malam ini, aku tak peduli berapa banyak yang harus mati malam ini, keluarkan semua pasukanmu, keluarkan semua senjata yang kita miliki, katana, pistol, sniper, senjata mesin. Keluarkan assassin terbaik kita. Aku ingin ini selesai malam ini!"

"Baik." Haruto bergegas menemui anak buahnya. Edogawa bangkit. "Dengarkan semuanya! Pada malam ini aku akan memimpin penyerangan untuk membalas kematian tuan Ryuta, aku ingin kalian membunuh setiap dari Triad yang kalian lihat, jangan sisakan satu dari mereka, basmi mereka hingga ke akar. Aku sudah perintahkan untuk mengeluarkan smeua senjata kepada Kagami. Malam ini adalah malam dimana aku akan memblasakan kematian orangtuaku."

"Siap!" mereka segera bergerak keluar dari ruangan tempat tewasnya tuan Ryuta. "Tuan, akan kupastikan mereka mearasakan apa yang kau rasakan, akan kugunakan senjata mereka untuk membunuh mereka semua. Beristirahatlah dengan tenang, dendammu akan kubalaskan pada malam ini."