Case Of Crime

CASE OF CRIME : FILE 155

Pagi hari para petani sedang bekerja memetik hasil panen mereka, berupa kentang, terong dan sayur lainnya, ada juga buah. Di pagi yang indah itu mereka melakukan pekerjaan mereka dengan baik, tampak terdapat senyuman pada wajah mereka walau keringat membasahi wajah dan tubuh mereka. Seorang pria dengan rambut coklat gelap medekati pria kisaran usia dua puluh delapan, dirinya senditi tampak usia awal dua puluh dua. "Carson."

"Tidak sekarang bung, hasil panenku tengah berada pada puncaknya."

"Itu lah masalahnya Cars." ia terdiam. "Apa maksudmu ?"

"Para petani diminta untuk menyerahkan hasil panen mereka dua kali lipat dari biasanya, kau dan aku harus memberikan hasil panen yang banyak, yang dimana kita bisa mendapatkan itu dalam waktu kurang lebih dua bulan."

"Apa indikasi yang ia sembunyikan ?"

"Tak ada yang mengetahui itu, hanya kau dan saja yang tahu berita ini, maksudku baru kau dan aku saja yang mengetahui ini."

"Petani tak akan mendapatkan bayaran bila begitu."

"Kau tahu, aku tak bisa melihat ayahku bersedih, karena ayahku tengah membiayai adikku kuliah."

"Sial, ini tak bisa dibiarkan."

"Aku tak mau melihat para petani bersedih pada hari ini."

"Ini sudah kesekian kalinya ia melakukan hal ini dan aku sudah muak akan hal ini."

"Kita harus bertindak, bila tidak kita akan susah."

"Apa kau memiliki hasil panen kenatang beberapa minggu lalu ?"

"Ya, sudah busuk. Aku lupa mengirimkan itu ke supermarket."

"Berapa banyak ?"

"Mungkin ada sekitar empat sampai lima kilogram."

"Tepat sekali, itu yang kubutuhkan, bos kita memliki ruangan bawah tanah bukan yang biasa ia gunakan untuk bersantai bersama keluarganya ?"

"Ia benar, semua petani tahu bila ia memilii basement pada rumahnya."

"Bisa kau ambil sekarang kentang itu ? Akan kuletakkan kentang busuk itu basementnya."

"Apa yang ingin kau lakukan ? Ayola bertindak."

"Kau pikir aku tidak bertindak ? Kau akan melihat itu hasilnya akan terlihat kurang dari dua puluh empat jam, atau paling lama dua hari." mereka berjalan meninggalkan kerjaan yang ia tengah kerjakan, ia mengambil hasil panen busuk itu lalu meletakkan itu di rumah sang bos.

"Apa yang akan terjadi ?"

"Kau akan berterima kasih karena itu, kuyakiknkan itu, kita akan cepat mendapatkan bos baru, akan kujamin itu."

"Apa efek yang diberikan dari kentang busuk itu Cars ?"

"Kau akan mengetahui itu, segera. Kumohon kau untuk bersabar."