CASE OF CRIME : FILE 131

2 0 0
                                    

Malam, aku sudah pulang kerja semenjak matahari terbenam. "Bin, besok aku mau mancing ya, lumayan ada libur tiga hari dari kantor."

"Kamu mau mancing dimana emang ?"

"Ada, temen aku biasa mancing di situ, nyewa kapal perhari."

"Mau mancing berapa lama ? Sehari doang, besok pagi aku siang aku mau berangkat, besok pagi paling lambat sore pulang."

"Yaudah. Mau mancing ikan apaan emang ?"

"Ya sedapetnya aja lah say. Masa aku mau nentuin sih."

"Kan kamu bisa milih umpannya, beda umpan beda ikan yang di tuju lah."

'Iya yah, tapi aku sih sedapetnya aja lah."

"Ok, tidur gih buat siap-siap besok pagi."

Pagi, aku segera menyiapkan barang-barang yang akan kubawa untuk nanti siang, pancing, umpan, beberapa makanan kecil koran atau buku sudoku, sudah kubawa, atau mungkin sebuah rubik cube untuk menunggu datangnya ikan nanti. 

Siang pun datang, aku segera berjalan menuju tujuanku, dimana perjalanan sebenanrya begitu jauh tetapi karena jalanan yang sepi sehingga aku bisa membawa mobilku secepat kilat. Sesampai di sana aku segera menyewa satu kapal untuk satu hari, dan aku akan tidur di dalam kapal, dimana aku ingin mengetahui sensasi tidur di dalam kapal seperti apa.

"Ok, siang kaya biasa panas, siapin umpan," ia memasangkan umpan pada pancingnya dan melemparkannya. "lempar abis itu tunggu." ia mengeluarkan buku sudokunya untuk menunggu ikan menangkap umpannya. Ia mengulangi langkah itu selama satu hari penuh sampai malam. Begitu malam ia kembali ke pelabuhan, tetapi ia tak meninggalkan kapal, ia tidur di dalam.

Pukul 02.30 pagi. Ia terbangun, melihat sekelilingnya, ternyata ada seseorang yang berdiri di kapalnya, ia menutupi wajahnya, lalu ia kembali pura-pura tertidur. Seorang pria seperti anak remaja awal dua puluhan, ia masuk ke dalam kapal itu dan mulai membuka tas yang ia bawa. Dengan perlahan tapi pasti, ia bergerak tanpa pencuri itu ketahui, lalu menjeratnya dari belakang hingga ia pingsan. "Enak banget lu mau ngerampok. Salah sasaran lu." 

Ia mengikat kaki dan tangannya agar ia tak kabur dan merampok barangnya. "Orang lagi mancing malah mau dirampok, sukur gak modar lu." ia kembali tidur.

Case Of CrimeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang