Hari kedua di Pulau Jeju pukul tujuh tepat, satu jam sebelum misi bangun pagi dimulai. Sebagian anggota Golden Child masih tertidur nyenyak di kasur masing-masing.
Jaeseok sudah terbangun tetapi masih bersandar di ranjangnya. Sementara Donghyun dan Joochan sudah bersiap melakukan misi bangun pagi.
Ruangan kamar Daeyeol kosong, ternyata Daeyeol sudah membawa kamera pergi keluar dari kamar.
"Ne. Annyeonghaseyo, Golden Child Daeyeol imnida," kata Daeyeol tidak jelas karena ia menutup mulut dengan tangannya karena ia tidak mengenakan make up dan juga suara angin yang kencang.
"Sekarang sudah jam tujuh lebih. Sepertinya aku yang pertama sampai karena misi baru dimulai jam delapan pagi."
Daeyeol keluar dari lift dan langsung menuju taman yang berada di rooftop hotel. Dia benar-benar menjadi yang pertama karena staff pun belum ada di sana.
"Hyung, bangunlah. Sekarang sudah jam tujuh lebih tigapuluh menit," kata Jibeom memberitahu Jaeseok padahal Jaeseok bangun dua jam sebelumnya.
"Aku sangat gugup. Tapi aku yakin tidak ada yang lebih pagi dariku. Tidak mungkin ada yang datang satu jam sebelumnya."
Jibeom yang kembali tidur membuat Jaeseok harus membangunkannya saat waktu tinggal 23 menit lagi.
"Ayo bangun."
Jibeom tidak menjawab dan hanya menggelengkan kepalanya.
"Tidak mau?" Tanya Jaeseok lembut disertai tawa, "Kalau begitu aku keluar dulu melihat keadaan yang lain."
Tidak ada satu menit Jaeseok sudah kembali ke kamar
"Cepat, Daeyeol hyung sudah di sana. Aku pergi," kata Jaeseok lantas berlari.
Donghyun dan Joochan sudah meninggalkan kamar.
Daeyeol merekam menggunakan ponselnya. Terlihat Jaeseok diikuti dua orang lain keluar dari gedung. Tidak lama Jaeseok keluar dari pintu di rooftop disusul Donghyun dan Joochan tepat dibelakangnya.
"Annyeong," sapa Daeyeol pada adik-adiknya.
Staff mengatakan fakta bahwa mereka berempat yang datang paling cepat adalah tim kebersihan sebelumnya. Mereka berempat kaget dan melihat lebih jelas, sesaat mereka kagum dengan kebetulan yang tidak direncanakan tersebut.
"Annyeong yeorobun. Aku dengar belum ada yang meninggalkan hotel," kata Bomin percaya diri, "Aku akan menjadi yang pertama."
Jibeom juga baru memasuki lift untuk meninggalkan hotel.
Pintu rooftop kembali terbuka, kali ini maknae Golden Child yang muncul dengan terhuyung-huyung. Di belakangnya ada Jaehyun dan Jibeom yang berebut ingin masuk terlebih dahulu. Mereka saling dorong dan menjadi perhatian yang lain. Akhirnya Jibeom memenangkan kompetisi dan berdiri terlebih dahulu di samping Bomin.
"Jam berapa sekarang?" Tanya Jaeseok.
Joochan menaikkan tangannya sampai ke atas kepala Donghyun, menunjukkan jam tersebut.
"Okay, sekarang pukul tujuh lebih empatpuluh dua menit."
Satu orang muncul lagi, yaitu TAG. TAG ternyata meninggalkan Seungmin. TAG lah yang pertama kali menyadari alas kaki milik Bomin. Di saat yang lain menggunakan sepatu lari, Bomin sendirian yang menggunakan sandal tidur polos berwarna putih.
"Ini karena aku ingin menjadi yang pertama, aku tidak tahu kalau hyung akan datang jam tujuh," jelas Bomin.
Jam delapan kurang satu menit Jangjun dan Y datang bersamaan, keduanya terlihat baru bangun tidur dengan muka lelah dan kusut.
Seungmin menjadi anggota terakhir yang datang.
"Kenapa kalian datang terlalu pagi?"
"Kamu yang terlambat," sanggah Daeyeol.
"Hyung jujur saja, yang pertama kali datang itu sudah sejam yang lalu," kata Bomin memberitahu Seungmin kenyataan.
"Sejam yang lalu?" Tanya Seungmin tidak percaya.
"Ne. Aku menunggu di sini sejam yang lalu."
Pagi kedua di Pulau Jeju anggota Golden Child sudah bersiap menyambut kegiatan mereka selanjutnya.
Kedung Halang, 30 September 2018Thanks for reading. Jangan lupa klik bintang dan tinggalkan komentar. Terimakasih. 😘😘😘
KAMU SEDANG MEMBACA
Golden Child - All Day
FanfictionSepenggal kisah dari Golden Child. Penasaran dengan keseharian Golden Child? Merana karena setiap ingin menonton video tentang Golden Child tetapi Woollim Entertainment tidak pernah menyediakan Engsub apalagi Indosub? Kesal karena beberapa video yan...