"Lalu sekarang giliranku? Aku mulai dengan Seungmin. Aku bisa ekspresikan dengan sangat berani, 'Dia sangat kecil,'."
TAG tertawa puas mendengar pengakuan Jangjun, "Itu pasti karena Seungmin membawa 'Kamar'nya ke ruangan loker."
"Benar. Kopernya itu benar-benar sebesar tubuhnya. Dia membawa itu lalu menyapaku. Kalian mungkin tidak mempercayainya, sekarang mungkin rambutnya bagus, berwarna pink dan pendek. Tapi dulu, rambutnya seperti maestro dengan belah tengah. Oleh karena itu aku berpikir bahwa kami mendapat anak baru yang cukup tangguh. Dia mengingatkanku kepada rapper Microdot. Apa kalian mengenalnya? Seungmin mengingatkanku kepadanya, seperti lelaki yang tangguh dan macho."
Microdot
"Rambut panjang Seungmin menutupi wajahnya."
"Lalu General Manager mengatakan bahwa kita harus mengganti model rambutnya. Jadi dia memotong rambutnya dan itu menjadi lebih baik dari sebelumnya."
"Aku pikir itu ide yang bagus."
"Saat dia harus memotong rambutnya, dia sangat marah. Tapi menurutku itu sepadan. Itu adalah perubahan yang baik. Dan untuk TAG, sebelum TAG resmi menjadi bagian dari perusahaan kami, dia pernah datang ke perusahaan dan pelatih tari kami melihat TAG lalu berkata, 'Yak. Ada anak baru yang mirip denganmu,' Pelatih mengatakan bahwa TAG mirip denganku dan saat itu Ibu TAG dan TAG sedang duduk di ruang tunggu perusahaan, aku melewati mereka dan membenarkan kata Pelatih. Banyak karyawan perusahaan yang mengatakan kemiripan kami. Jadi aku juga berpikir demikian, belum lagi posisinya sebagai rapper yang juga sama denganku. Rap-nya sangat bagus. Aku juga melihat video audisi dari TAG. Dia menyanyikan salah satu lagu milik Zico sunbaenim."
"Aku jadi ingin melihatnya."
"Aku juga melihat milikmu. Intinya saat aku melihat TAG, aku pikir dia mirip denganku, bisa melakukan rap, karena sebelum TAG masuk perusahaan hanya aku satu-satunya siswa pelatihan untuk posisi rap. Awalnya aku sangat senang karena ada orang yang sama posisinya denganku tapi kemudian aku merasa khawatir dia akan menjadi sainganku. Aku khawatir kepadanya karena saat itu kami tidak tahu jika kami akan dibentuk menjadi satu tim. Saat kami melakukan penilaian, kami lebih sering melakukannya bersama-sama daripada individu. Kami selalu belajar bersama sebagai tim jadi sebenarnya aku juga tidak berpikir bahwa dia adalah saingan atau semacamnya. Aku tidak berpikir seperti itu."
"Benar."
"Karena kami praktek bersama kami belajar lebih baik. Kami juga saling menghargai. Contohnya, saat kami harus menulis lirik rap kami sendiri dan mempertunjukkannya untuk penilaian. Saat TAG melakukan rap dengan sangat cepat dan tajam aku melakukannya lebih santai atau di lain waktu kami bertukar melakukannya. Kami menjadi harmonis satu sama lain."
"Sebagai orang ketiga di antara kalian, aku menyukai perbedaan cara kalian dalam melakukan rap. Jika rap dari TAG kuat dan gigih, rap Jangjun hyung lebih sentimental. Aku suka kombinasi dari mereka berdua."
"Itulah kenapa 'Drought' terlahir."
"Ada juga kolaborasinya dengan Bae Seungmin."
"Pada akhirnya itu kembali lagi menjadi BaeJangTAG. Hyung, tolong ceritakan juga tentang salah satu member."
"Aku punya kesan aneh tentang salah satu member. Ini tentang Joochan. Bolehkah aku mengatakannya di sini? Tapi aku akan membukanya satu persatu. Ada kamar mandi di perusahaan kami dan ada dua bilik. Aku di bilik pertama-"
"Ini sangat lucu," sela TAG.
"Aku melakukan 'urusanku' lalu seseorang masuk di bilik satunya. Aku pikir itu salah satu siswa pelatihan. Lalu aku mengetuk dinding pembatas dan bernyanyi 'Siapa di sana'?' Awalnya aku berharap ia akan menjawab bahwa ia TAG atau Daeyeol. Tapi kemudian dia menjawab, 'Aku anak baru,'. Joochan yang menyanyikan itu. Aku terkejut dan hanya merespon, 'Oh, yeah, oke. Semoga beruntung saat melakukan urusanmu,' Lalu aku pergi terlebih dahulu. Lalu setelah itu Joochan datang ke tim kami. Saat pertama kali ia datang, ia menyanyikan lagu yang bagus. Lagu apa itu?"
"Itu lagu Noel - If By Chance."
"Aku pikir dia punya image yang lucu, maksudku kepribadiannya seperti itu tapi nyanyiannya sangat bagus. Jadi kesan pertamaku tentang Joochan adalah saat masuk ke toilet dan kami bernyanyi."
TAG belum bisa berhenti tertawa, "Tapi hyung itu benar-benar lucu."
"Oleh karena itu, aku langsung menceritakannya kepada Tetua bahwa aku bernyanyi dengan orang asing. Aku menceritakannya karena aku khawatir. Dan itu menarik. Kesan pertama Joochan."
"Sangat lucu mendengarkan kesan pertama kita untuk satu sama lain."
"Memang. Tapi apa kalian tahu? Ada yang mendapat kesan pertama yang baik, ada yang buruk, ada yang aneh, tapi untuk sekarang kesan pertama kita semua baik-baik saja, kan?" Tanya Jangjun.
"Ne."
"Ne. Apa kalian berpikir ada seseorang yang memiliki kesan pertama buruk tentang kita?" Tanya Seungmin penasaran.
"Adakah?" Tanya Jangjun balik.
"Tentu saja pasti ada," jawab Seungmin sendiri.
"Tapi jika melihat V LIVE solo yang sudah dilakukan menurutku tidak ada. Kita lihat saja betapa bahagianya kita semua."
"Mungkin ada yang mempunyai kesan buruk tentang Seungmin," ledek TAG, "Itulah kenapa dia menulis di 'Draw My Life' untuk tidak mengganggunya."
"Oh, maksudmu dia menulis kita?"
"Aku tidak menulisnya karena aku membenci kalian, tapi itu karena kalian sering sekali menjahiliku. Jadi aku berpikir jika aku mengatakannya di siaran V LIVE kalian mungkin menguranginya sedikit. Aku menulisnya bukan karena membenci hyungnim dan TAG, bukan karena itu."
"Syukurlah."
"Kalau begitu ayo kita bersalaman," ajak TAG mengulurkan tangan.
"Kita sudah menyelesaikan kesalahpahaman yang ada. Oke?" Tanya Jangjun kembali memukulkan kepala boneka ke paha Seungmin.
"Tolong berhenti memukulku."
Thanks for reading. Jangan lupa klik bintang dan tinggalkan komentar. Terima kasih. 😘😘😘
KAMU SEDANG MEMBACA
Golden Child - All Day
FanfictionSepenggal kisah dari Golden Child. Penasaran dengan keseharian Golden Child? Merana karena setiap ingin menonton video tentang Golden Child tetapi Woollim Entertainment tidak pernah menyediakan Engsub apalagi Indosub? Kesal karena beberapa video yan...