"Ayo kita main permainan Cham Cham Cham. Sebelumnya, ada alasan kenapa kami membaginya menjadi dua kelompok, karena kami akan melawan satu sama lain. Sebelah kiri adalah Tim Golden dan sebelah kanan adalah Tim Child. Maka dari itu, tiga orang dari masing-masing tim akan melakukan permainan cham cham cham. Yang menang boleh memukul dengan palu karet. Jika sudah kalah tiga kali maka akan dinyatakan kalah mutlak. Mengerti?"
"Ne."
"Ne."
"Adakah hadiah untuk pemenangnya? Jika ada mungkin kita akan lebih bersemangat untuk main," tanya Joochan.
"Tentu saja ada hadiahnya. Hadiahnya adalah ... Kesempatan makan snack saat tengah malam."
"Wah. Benarkah?"
"Apa ada batasan?"
"Apakah ini sudah dikonfirmasi?"
"Ne. CEO memperbolehkan tim yang menang untuk makan snack saat tengah malam. Sebentar," Daeyeol mengambil papan dari bawah kursinya yang bertuliskan hadiah yang ia katakan.
Golden Child antusias dan bertepuk tangan kencang.
"Kalau begitu mari kita mulai permainannya. Dari Tim Child siapa yang akan memulainya?"
Seungmin bangkit dari tempat duduknya, "Aku akan memulainya."
"Silahkan pilih salah satu dari tim lawan."
Seungmin menunjuk TAG.
"Aku?" Tanya TAG tapi langsung berdiri.
Seungmin menang dalam permainan kertas-batu-gunting.
"Cham cham cham."
Seungmin mengarahkan palu karet ke pipi kiri TAG dan TAG memiringkan pipi kirinya otomatis TAG kalah. 1:0 untuk Seungmin. Seungmin lalu memukul palu karet itu ke kepala bagian atas TAG dengan lumayan keras.
"Aku tambahkan aturan permainan ini, yaitu tidak boleh dendam."
"Cham cham cham."
TAG tidak mengambil arah yang sama dengan Seungmin. Otomatis kini giliran TAG yang mencoba. Seungmin menang dan palu berpindah pada Seungmin. Terjadi perang psikologis di antara keduanya. TAG juga tidak seperti sebelumnya. Palu itu kembali kepada TAG.
"Cham cham cham. Ah. Kenapa kau selalu suka sisi kanan?"
Giliran Seungmin, "Cham cham cham. Yeay!!"
TAG kalah dan harus menerima pukulan dari Seungmin. Mereka mengakhirinya dengan bersalaman satu sama lain.
"Ronde selanjutnya. Dari Tim Golden silahkan."
"Aku ingin mencobanya. Nawa. Kim Jibeom nawa."
Jibeom hanya tertawa mendengar tantangan dari Jaehyun.
"Kenapa kamu memilih Jibeom?" Tanya Y penasaran.
"Saat di salah satu permainan WoollimPICK. Seharusnya aku yang menjadi anggota terakhir untuk Tim Jalur Berbunga, tapi Jibeom mendorongku di pintu. Dan akhirnya aku berakhir di Tim Jalur Berlumpur."
"Aku juga ingin mengatakan sesuatu."
"Apa itu?"
"Saat di Seongsang Ilchungbong. Dia mengatakan, 'Yak. Kim Jibeom.' Itu saja."
Jaehyun dan Jibeom melakukan kertas-batu-gunting. Dan Jaehyun menang. Itu artinya, Jaehyun yang memulai permainan.
"Cham cham cham."
Jibeom kalah dan harus menerima pukulan. Dan itu terlalu lemah jika dibandingkan dengan pukulan Seungmin.
"Cham cham cham."
Jibeom kalah telak. Setelah menerima pukulan, ia dan Jaehyun bersalaman. Jaehyun bahkan mengambil inisiatif untuk memeluk badan Jibeom dan menepuk bahunya pelan.
"Pertandingan yang bagus."
"Pertandingan bagus apanya? Kita kalah," sela Jangjun.
"Karena skornya seri, maka kita akan melakukannya lagi. Ada yang mau mengajukan diri?"
Joochan segera mengangkat tangannya. Ia maju dan tanpa ragu memilih Donghyun sebagai lawannya.
Donghyun memulai permainan, tapi gagal begitu juga Joochan. Donghyun kembali mendapat kesempatan dan akhirnya berhasil mengalahkan Joochan. Donghyun memukul dengan keras dan sempat membuat Joochan membeku.
"Cham cham cham."
Donghyun gagal. Joochan tidak melewatkan kesempatan itu. Secara berurutan ia bisa berhasil mengalahkan Donghyun sekaligus mendapatkan kesempatan makan snack malam bersama timnya. Tim Child bergiliran memeluk dan menepuk bagian tubuh Joochan.
"Bagaimana Tim Child? Sebelum kita mengakhiri permainan ini?" Kata Daeyeol sembari memberikan hadiah kepada Y selaku leader untuk Tim Child.
"Bagus dan sangat hebat. Aku tidak melakukan apapun untuk hal ini."
"Aku iri," gumam Jaeseok.
"Kita mendapat tiga juta heart."
"Awalnya kami berjanji akan melakukan aegyo. Tapi daripada melakukan aegyo bagaimana kalau kita memperlihatkan lebih tentang lagu Sea?"
"Menyanyi?"
"Ne. Kita akan menyanyi. Bagian mana yang menurut kalian enak?"
"Bagaimana kalau bagian chorus?"
"Oke. Bagi yang tadi tidak ikut permainan silahkan maju."
Daeyeol berdiri mengajak Y dan Jangjun pun mengikuti. Mereka bertiga menari sementara yang lain menyemangati dan menyanyikan lagu itu.
"Terimakasih untuk tiga juta heart yang kalian berikan. Tidak mudah mendapatkan sebanyak itu untuk live pertama. Melanjutkan yang tadi, tolong bagikan perasaan kalian tentang hadiah yang kalian dapatkan."
"Aku dan Y hyung tidak bisa mengatakan apapun karema kami tidak ikut permainan. Silahkan untuk yang lain."
"Seungmin hyung dan Joochan yang memenangkannya."
"Ne. TAG sering menggodaku. Aku pikir ini kesempatan yang bagus untuk memukulnya. Dan malam ini? Party time? Kami akan makan banyak."
"Aku akan menutup V LIVE hari ini. Tapi sebelumnya, kita tanyakan kepada penggemar apakah mereka ada pertanyaan untuk kita."
"Untuk para penggemar tolong tulis pertanyaan untuk kami."
Thanks for reading. Jangan lupa klik bintang. Dan tinggalkan komentar. Terimakasih. 😘😘😘
KAMU SEDANG MEMBACA
Golden Child - All Day
FanficSepenggal kisah dari Golden Child. Penasaran dengan keseharian Golden Child? Merana karena setiap ingin menonton video tentang Golden Child tetapi Woollim Entertainment tidak pernah menyediakan Engsub apalagi Indosub? Kesal karena beberapa video yan...