CIUMAN PERTAMA

195 20 1
                                    

happy reading all 💐

Regha melepaskan Riana dari pelukannya secara tiba-tiba, entah apa yang sebenarnya yang pria itu fikirkan.

" Hai gadis kecil apa kau sengaja mendekatiku," tanya Regha sambil mengalihkan pandangannya kearah lain.

" Aku," menunjuk dirinya.

Apa pria ini tidak waras jelas-jelasnya dia yang memelukku lebih dulu.

" Tentu saja kau, memangnya kau melihat ada orang lain disini selain dirimu," ucap Regha kesal.

" Ahh benar hanya aku orang yang ada disini, karena makhluk yang ada dihadapanku ini bukanlah seorang manusia, dia adalah seorang makhluk prasejarah yang menjengkelkan," memaki Regha kemudian langsung pergi keluar.

" Kau berani mengataiku, dasar gadis bodoh lihat saja kau nanti apa yang akan aku lakukan kepadamu dan keluargamu," teriak Regha dari dalam ruangan namun tidak ditanggapi oleh Riana.

***

" Apa kau bodoh Riana, kenapa kau sampai mengatainya seperti itu," memukul kepalanya sendiri.

" Tidak ini bukan salahmu dia memanglah bukan manusia, dia adalah makhluk paling aneh dimuka bumi ini," ucapnya lagi sambil melihat pantulan dirinya dicermin.

" Tapi bukankah tadi kata-kata ku sudah keterlaluan, aku sampai mengatainya seperti itu. huhuhu bagaimana dengan nasib ku sekarang. Bukan hanya nasibku tapi nasib keluargamu juga ditanggung oleh pria yang satu itu," ucapnya lagi tidak lama.

Riana terus saja mengoceh sendiri didalam kamar mandi tentang perbuatannya kepada Regha tadi.

" Kemana gadis itu pergi sekarang," ucap Regha ketika memasuki kamar dan melihat tidak ada seorangpun disana.

Saat Regha ingin keluar dan mencari keberadaan Riana, dia mendengar seseorang sedang berbicara didalam kamar mandi.

" Dengan siapa gadis itu berbicara didalam kamar mandi," mencoba menguping didekat pintu.

" Dasar Regha breng***, om om gila. pria mesum," Riana memaki Regha dengan cukup keras hingga pria yang ada didepan pintu bisa mendengarnya.

Regha mengeraskan rahangnya dan menggesekkan giginya.

" Apa dia bilang, breng***, om om gila dan pria mesum. Lihat saja kau gadis kecil apa yang akan aku perbuat kepadamu," pergi dari sana tanpa diketahui oleh Riana.

Riana masih terus saja mengomel tidak jelas, hingga dia merasa telah melampiaskan semua kekesalannya.

Riana keluar dari kamar mandi dan melihat kini Regha sudah menatapnya dengan tatapan mematikan khas seorang Regha.

Ada apa dengannya, apakah dia marah gara-gara aku menghinanya tadi. Atau apakah dia mendengar semua ucapanku didalam kamar mandi tadi, ahh semoga saja itu tidak benar. Baiklah Riana sebelum amarahnya memuncak lagi lebih baik kau pergi dan meminta maaf sekarang. Gumam Riana sambil berjalan mendekat kearah Regha.

" Om soal tadi aku benar-benar minta maaf, sungguh aku tidak bermaksud demikian," mengangkat tangannya.

" Memangnya apa yang kau lakukan," ucap Regha.

Ehh apakah dia sudah lupa. Ataukah dia menyuruhku mengaku kesalahanku dengan sangat jelas.

" Tentang aku menghinamu tadi dengan mengatakan kau adalah makhluk prasejarah, aku benar-benar minta maaf soal itu, kumohon jangan lakukan apapun kepada keluargaku," menunduk takut dengan tatapan seorang Regha.

" Hanya itu saja," berjalan mendekati Riana yang kini sedang menunduk ketakutan sambil meremas ujung bajunya.

" i...iya," ucapnya takut.

Istri Kecil Sang Miliyader 1Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang