Sesion III : Bertemu denganmu

439 83 76
                                    

Yesung mendengus seperti kerbau ketika pamannya pergi, dia lalu mengejar pamannya dan menghentikannya.

Kedua tangannya memegang tangan Jungmo. Matanya menatap mata Jungmo dan berkedip seperti anak anjing " Paman" Rengek nya " Aku tidak mau menyamar jadi wanita lagi"

Yesung bukan lagi anak umur belasan tahun yang bisa menggugah hati pamannya dengan tingkah imut yang dibuat-buatnya. Meskipun memang imut, tapi keteguhan hatinya cukup membuat Jay Kim mengacungkan dua ibu jari kewajahnya.

Jungmo tersenyum kecil, dia menarik sebelah tangannya lalu menepuk pelan kepala Yesung " Kau sudah memilih untuk menjadi seorang Agent. Bahkan jika kau disuruh menyamar jadi kura-kura, kau tetap harus menerimanya."

Bibir Yesung mengerucut panjang, dia sekali lagi mendengus karena triknya tidak bekerja sama sekali.

" Paman masih ada urusan, jika kau sudah selesai sebaiknya kau pulang. Tadi Heechul mengatakan padaku jika kau tidak boleh menginap disini"

" Ck! Padahal memang aku ingin menginap malam ini"

" Minta Sehun mengantarmu pulang"

Yesung melotot, dia mengatakan " Aku bawa motor sendiri dan aku bisa pulang sendiri"

Jungmo nampak berfikir, dia kemudian mengulur kan tangannya sambil mengatakan " Mana kunci motor?"

" Hah? Untuk apa?"

" Paman pinjam, besok paman kembalikan"

" Tapi untuk apa?"

" Ada urusan mendesak dan, ini kunci mobil berikan pada Sehun. Suruh dia antar kau pulang"

Yesung memberikan kunci motornya sambil menggaruk kepala.

" Paman tidak akan merusaknya" Kata Jungmo " Hanya untuk malam ini saja"

Yesung mengangguk " Motor itu hadiah dari hyungku. Jika lecet sedikit saja paman harus membayarnya tiga kali lipat dari biaya perbaikan"

" Cih! Itu namanya pemerasan"

" Yesung-ah, kau jadi menginap disini?" Sehun tiba-tiba datang dan memeluk pinggang Yesung dari samping " Aku akan pergi beli makanan untuk mu"

Melihat Sehun memeluk keponakannya sembarangan, Jungmo langsung menarik tangan Sehun agar segera melepaskannya dari pinggang Yesung " Dia tidak jadi menginap, kau antar dia pulang naik mobil. Kunci mobilku minta saja padanya" Jelas Jungmo panjang lebar.

" Baiklah" Sahut Sehun.

Setelah Jungmo pergi, Yesung menyerahkan kunci mobilnya pada Sehun " Padahal aku ingin menginap disini" Katanya.

" Lain kali masih bisa" Bujuk Sehun sedikit menenangkan " Ayo, aku antar pulang"

Yesung mengangguk setelah itu mereka pergi bersama-sama.

Malam ini cuaca agak dingin. Yesung yang hanya mengenakan kaus tipis sedikit menggigil membuat Sehun terpaksa membuka jaketnya lalu menyuruh Yesung untuk memakainya " Kau bisa sakit kalau seperti ini" Omelnya.

" Lalu kau sendiri bagaimana?" Tanya Yesung setelah memakai jaket milik Sehun.

" Daya tahan tubuhku lebih baik darimu" Ejek Sehun membuat Yesung mendengus kecil.

Ketika mereka akan masuk kedalam mobil, seseorang memukul Sehun membuatnya tersungkur ketanah.

" SEHUN-AH!!!" Pekik Yesung terkejut.

Sehun tidak bisa bangkit karena pukulan itu cukup melumpuhkan pergerakannya.

Yesung melompati Kap mobil untuk menghentikan pelaku pemukulan Sehun tadi.

Semua Sayang YesungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang