Jika Pada Akhirnya Harus Berpisah Bag Tiga

1.7K 179 29
                                    

" Ayo, ayo, kita akan menginap disini malam ini. Yunho hyung sudah berbelanja banyak untuk menjamu kita" Yesung menggiring teman-temannya sebelum mengetuk pintu rumah Yunho.

Sebelumnya dia tidak mengatakan apapun pada mereka tentang acara menginap dirumah ini dan, sejak kapan Yesung memanggil paman itu dengan panggilan hyung, fikir Kyuhyun dan Siwon.

" Hyung, " Panggil Yesung sambil mengetuk pintu dan tidak lama kepala Yunho menyembul dari balik pintu.

" Aku fikir kau membatalkan niatmu untuk menginap" Yunho membuka pintu lebar-lebar dan mempersilahkan mereka bertiga masuk " Aku sedang memasak, kalian bisa menunggu sambil menonton Televisi"

Yesung mengangguk patuh dan membawa kedua temannya yang terheran-heran dengan perubahan sikapnya pada pengacara ini.

" Yesung-ah? " Panggil Siwon

Yesung menoleh sambil tersenyum manis " Ada apa? "

" Sepertinya kau benar-benar terpukul dengan kematian Changmin"

" Hah? "

" Sejak kapan kau mulai bersikap manis pada paman itu? " Kali ini Kyuhyun yang bertanya dengan nada mencela " Dulu kau begitu ingin pergi dari tempat ini, tapi sekarang kau malah menyerahkan diri, bahkan kau memanggil paman itu dengan sebutan hyung. Apa kau sudah tidak waras?? "

" Ah, sepertinya Siwon ada benarnya. Aku memang sangat terpukul setelah kematian Changmin karena dia yang paling mencintaiku. Dia tidak pernah marah padaku, tidak pernah menghinaku, selalu mengerjakan tugas rumahku dan selalu membawakanku coklat setiap pagi"

" Oh, jadi hanya Changmin saja yang perhatian padamu? Lalu selama ini aku kau anggap apa? " Siwon maju selangkah menyudutkan Yesung " Aku juga selalu membawakanmu coklat, bahkan dari luar negri"

" Tidak setiap hari" Balas Yesung Acuh.

" Aku juga selalu mengerjakan tugas rumahmu" Sambung Kyuhyun yang juga tidak terima.

" Tapi kau selalu mengataiku, bodoh, bodoh dan bodoh"

" TAPI AKU MENCINTAIMU!!! " Teriak keduanya, Kyuhyun dan Siwon.

Yesung terhuyung kebelakang akibat teriakan kedua sahabatnya, sedetik kemudian tawa Yesung meledak " Ppfftt Bahahahahahaha"

Lalu Kyuhyun dan Siwon kompak menutup mulut mereka bersama-sama.

" Sudah ributnya, waktunya makan malam" Yunho membawa panci berisikan sup yang uapnya mengepul lalu dia meminta Yesung untuk mengambil sisa masakannya didapur.
Yesung menuruti permintaan itu dengan senang hati sedangkan Siwon dan Kyuhyun hanya diam melihat Yesung dan Yunho wara wiri membawakan beberapa jenis masakan rumah.

" Paman, bukankah dulu dia menolakmu. Kenapa kau menerima nya begitu saja" Kyuhyun sedang menyalakan api dan ingin melihat Reaksi yang akan ditunjukkan Yunho dan Yesung jika dia mengungkit masa lalu mereka.

Yunho sempat terpaku sebentar setelah itu dia tersenyum kecil sambil membagikan mangkuk berisi nasi kepada masing-masing dari mereka " Yesung hanya salah faham saja waktu itu dan aku rasa masa lalu adalah masa lalu, tidak perlu terlalu difikirkan"

Kyuhyun mengangguk-anggukan kepalanya lalu mulai mengeliminasi satu persatu makanan yang tersaji didepan matanya.

" Bukankah dia mencarimu karena ada maunya saja" Timpal Siwon membuat Yesung langsung cemberut.

" Tidak masalah, selama dia membutuhkanku selama itu juga aku akan selalu ada untuknya"

Yesung lalu menoleh pada Yunho yang sedang melihatnya dengan sangat lembut.

Semua Sayang YesungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang