89- Karina's Case (3)

2.2K 425 25
                                    

2021

Jaemin dan Renjun tengah duduk santai bersama Rowoon, Eunwoo, Hyunjae, Younghoon, Juyeon, Moonbin, dan Wooyoung, sedangkan Jeno, Haechan, San, Changbin, Xiao, Hwanhee, dan Hwiyoung pergi keluar apartement, untuk San dan Changbin mereka ada kuliah, Haechan dan Jeno beli camilan dan minum untuk mereka, sedangkan Xiao, Hwanhee, san Hwiyoung pergi ke kantor polisi, mereka ingin tahu, Karina sudah pernah melapor atau belum. Meski katanya Karina sudah pernah menegur pria tersebut, pasti ada kemungkinan Karina melapor juga kan?

Di dalam apartement Karina, Hyunjae tengah melihat-lihat apartement yang tertata rapi tersebut, matanya menatap setiap tata letak barang, hingga matanya mengerjap.

"Jaemin, Renjun, boleh tahu sejak kapan Karina ini pindah ke apartement?" Tanya Hyunjae tanpa melihat orang yang ia tanyai, matanya fokus menatap ke arah pengharum ruangan yang ada terletak di sebuah rak setinggi perut.

"Kalau tidak salah ingat, Karina pindah kemari saat masuk menjadi mahasiswa, dia sudah menetap lama di tempat ini." Jawab Renjun.

"Ada sesuatu hyung?" Tanya Jaemin. Hyunjae meraih pengharum ruangan tersebut dan-

PRAK!!

"HYUNGGG!!!" Kaget Jaemin dan Renjun, mereka panik bagaimana mengatakan pada Karina perihal pengharum ruangan tersebut.

"YA!! Jangan merusak!" Kesal Juyeon.

"Lihat itu." Mereka semua melihat ke arah pengharum ruangan yang sudah rusak tersebut, dan-

"Kamera pengawas?" Tanya Moonbin.

"Tepatnya kamera yang digunakan untuk mengawasi korban, ini sudah bukan penguntit lagi, stalker ini sudah masuk ke wilayah privasi korban." Ujar Hyunjae.

"Kita panggil Karina lagi?" Tanya Jaemin.

"Ne, kita harus dengar informasi sejelas-jelasnya." Ujar Eunwoo, Jaemin pun tanpa banyak pikir lagi dia menghubungi Karina, sedangkan Wooyoung mengirim pesan pada San dan Changbin agar memasang earpiece mereka, supaya tidak ketinggalan informasi, dia juga meminta yang lain, yang tadi keluar untuk segera kembali.

"Karina akan datang bersama Heeseung beberapa menit lagi."

_OUR BOY 89_

"Maaf sebelumnya, aku memecahkan alat pengharum ruangan itu, tapi jika aku tidak pecahkan kita tidak tahu mengenai ini." Ujar Hyunjae, membungkuk meminta maaf pada Karina yang mengatakan tidak apa-apa.

"Karina, kau sudah lama di sini?" Tanya Wooyoung.

"Ne sunbae, sejak aku diterima jadi mahasiswa, aku pindah kemari." Jawab Karina.

"Tetanggamu itu sudah lama juga di sini?" Tanya Juyeon.

"Tetangga ya? Kalau tidak salah pemilik apartement depan itu sudah dua kali ganti pemilik, yang sekarang menempati adalah pemilik kedua, kalau pemilik sebelumnya aku tidak tahu siapa, karena selama aku di sini pemilik apartement depan itu tidak pernah terlihat keluar rumah, tahu-tahu sudah ganti pemilik dan sudah ganti nama." Jawab Karina.

"Pengharum ruangan itu dari siapa?" Tanya Rowoon.

"Aku tidak tahu juga, itu sudah ada di depan pintu apartementku, alamat dan namanya tertuju padaku, aku pikir mungkin itu belanjaan onlineku yang lama tertunda, aku juga sudah lupa, aplikasi belanjanya sudah aku uninstall karena takut aku jadi kecanduan belanja." Jawab Karina.

"Kalau gangguan dari pria itu sudah sejak kapan?" Tanya Xiao.

"Dua minggu belakangan ini. Aku sudah pernah menegurnya di hari kelima, tapi hari keenam dia tetap melakukannya, kemudian dua hari ia berhenti, aku kira sudah selesai, ternyata tidak, dia mulai lagi setelahnya, dan berlanjut sampai sekarang. Minggu lalu aku tidak terlalu cemas, karena aku masuk siang, aku bisa pergi kuliah setelah ia pergi, dua hari lalu juga tidak bermasalah karena memang jadwal tidak ada yang pagi, hanya hari ini aku harus berangkat pagi karena ada jadwal yang dimajukan." Jeno mengangguk, karena ia teman sekelas Karina, ia juga berangkat pagi setelah olahraga.

[BL] OUR BOYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang