[BL] OUR BOY

32~ One Year Passed

2017

Waktu terus berjalan hingga tidak terasa, satu tahun telah berlalu. Banyak hal yang terjadi dalam hidup Dejun dan Jaemin. Tidak hanya pada keduanya, tetapi juga pada orang-orang sekitar mereka.

Dalam waktu satu tahun, telah banyak hal terjadi pada hidup Nakamoto bersaudara, dari yang hanya hidup empat orang, bersama keluarga mereka, menutup akses dengan orang luar, kini mereka mulai mau berinteraksi dan memiliki setidaknya beberapa teman baik, yang benar-benar baik pada mereka, bukan yang bermuka dua.

Dejun memiliki teman dekat lainnya selain Lucas, Mark, dan Hendery, dia mulai berteman dengan Changbin, Hyunsuk, San, dan Wooyoung. Dia punya teman wanita seperti Yuqi, Koeun, dan Yeri.

Jaemin memiliki teman selain Renjun, Chenle, dan Jisung, dia mulai berteman dengan Jeno dan Haechan, lalu teman-teman baiknya yang berada di satu kelas yang sama dengannya dulu. Teman sekelas perempuan yang dekat dengannya ada Somi, Nancy, Yeji, Ryujin, Lia, Karina, Hina, dan Giselle. Untuk yang laki-laki, selain Jeno dia dekat dengan Hyunjin, Seungmin, Soobin, Jihoon, Junkyu, Bomin, Eric, Sunwoo, dan Chani. Jika dengan yang lain dekat, namun tidak sedekat dengan orang-orang ini.

Bagaimana dengan Klan Osaki, Osaki Shotaro yang sempat Yuta minta pada Yuto untuk menyelidiki kenapa klan Osaki ada di Korea?

Jawabannya, Osaki Shotaro tidak termasuk dalam keluarga Osaki milik Yuta, tidak termasuk dalam keluarga Osaki yang ikut mengusir Yuta dari kediaman Nakamoto. Osaki Shotaro adalah anak dari pasangan Osaki, paman Yuta yang sudah lama keluar dari klan Osaki, tapi masih mengenakan marga tersebut.

Osaki Shotaro, Liu Yangyang, Lai Guanlin, Felix Lee, dan Han Jisung, adalah lima orang dari kelas Haechan dan Renjun yang dekat dengan Jaemin.

Bisa dikatakan, bungsu Nakamoto ini yang paling banyak memiliki teman dibandingkan sang kakak yang lebih memilih untuk tidak terlalu dekat dengan banyak orang.

Perubahan terjadi tidak pada Dejun dan Jaemin, namun juga pada orang sekitar mereka, seperti yang sudah dikatakan.

Pertama, dari orang tua mereka. Orang tua mereka yang menutup diri dari teman-teman lama mereka, mulai dengan perlahan, kembali membangun pertemanan mereka, meski tidak sesempurna dulu, mengingat masa lalu tetap tidak bisa lepas dari benak Yuta. Meski sudah membaik, tetap saja Yuta paling malas jika diajak keluar oleh Johnny, Doyoung, dan Jaehyun. Berbeda dengan Yuta, Winwin lebih bisa menerima undangan atau ajakan dari para 'Nyonya' dengan baik. Jika dalam perkumpulan para suami ada Kun, maka Yuta akan mau hadir.

Dejun dan Jaemin kadang gemas sendiri dengan Papa mereka yang benar-benar tidak berubah sejak dulu, paling anti dengan yang namanya perkumpulan, atau menghadiri acara, meski itu acara perusahaan sendiri. Kazuki dan Jonghyun berkali-kali direpotkan oleh Yuta karena atasan mereka yang menolak untuk hadir, hanya sekedar untuk memberi sambutan. Ya, maka jangan salahkan para kolega dan karyawan baru jika menganggap pemilik perusahaan game itu adalah Kazuki atau Jonghyun.

Kedua, orang yang juga berubah adalah Kazuki Minato, dia menjadi lebih-lebih-lebih ekstra sabar, tidak ada banyak perubahan terjadi pada Kazuki, kecuali dia yang sudah menikahi Lin Ying. Dejun dan Jaemin ingat sekali, di hari pernikahan itu ayah mereka hampir tidak mau datang, tapi karena bujuk rayu Mama dan mereka berdua, Yuta akhirnya mau datang. Kazuki saat melihat Yuta datang mengatakan, "Oh, Anda datang Tuan? Saya pikir Anda lebih memilih mengirim pesan selamat daripada datang ke acara pernikahan saya. Sejak tadi saya tidak terlalu berharap tinggi akan kehadiran Anda, karena saya tahu Anda orang seperti apa."

Ketiga, Lin Ying, dia tidak banyak berubah sih, tetap Lin Ying yang Dejun dan Jaemin kenal baik. Yang berubah adalah namanya, karena menikahi Kazuki yang merupakan orang dengan darah Jepang, Lin Ying merubah namanya menjadi Kazuki Shou. Tapi karena sudah terbiasa memanggilnya "Lin Ying" maka Dejun dan Jaemin tidak pernah memanggilnya begitu, untuk orang luar mereka akan memanggilnya 'Tuan Kazuki' atau 'Shou'.