Bab LXXXV

445 35 6
                                    

Harap bijak dalam membaca
















Cup

Junghwan melepaskan tautan diantara mereka lalu membisikan sesuatu pada yoshi.

"Disini sedikit ramai, rumahku dekat dari sini mau mampir sebentar?" Junghwan.

Yoshi hanya menganggukan kepalanya sebagai jawaban.
Area 18+











































Clak

"Mnhhh".

Mereka memasuki kosan junghwan sambil terus berciuman, perlahan junghwan mulai membuka kancing kemeja yoshi setelah itu ia mengendong yoshi menuju kasur.

"Ahh" yoshi.

"Yoshi" dengan muka memerah jungwan mulai membuka dasi miliknya.

"Ahh nghh".

"Hmphh" yoshi berusaha manahan desahanya saat junghwan memainkan puting pinknya.

Karna tidak sabaran junghwan langsung melepas celana yoshi dan memasukan 2 jari miliknya.

"Nghh ahhh".

"Kau sangat basah" junghwan.

"Hmphh ahh" tiba-tiba junghwan tersadar satu hal yang penting.

"Ah aku tidak punya kondom, apa aku harus membelinya terlebih dahulu?" Junghwan.

Yang benar saja di tengah-tengah kegiatan mereka yang sedang panas-panasnya junghwan mau pergi begitu saja?.

"Ughh siapa yang butuh benda sialan itu" yoshi kembali mencium bibir junghwan.

Karna tidak sabar yoshi langsung menaiki badan junghwan dan memasukan milik junghwan ke dalam lubangnya.

"Ahh ahh ahh".

Junghwan merasa sangat diberkati sekarang, bagaimana tidak?. Beta sepertinya dapat melihat pemandangan seindah ini, wajah yoshi yang memerah, mata yang sayu dan juga jangan lupakan desahan merdu yang keluar dari mulut cantik yoshi.

Sambil terus memperhatikan yoshi junghwan juga sembari mengocok benda milik yoshi.

"Ah ah anghh" setelah pelepasanya tubuh yoshi langsung ambruk menimpa tubuh junghwan.

"Kepada tuhan terimakasih banyak" batin junghwan.

















Beberapa menit setelah mereka selesai dengan kegiatan panasnya. Saat ini yoshi sedang duduk di tengah paha junghwan sambil menutupi tubuh mereka menggunakan selimut.

"Hehehe".

Yoshi melirik ke arah junghwan yang tertawa.

"Apa kau benar-benar menyukai melakukan itu denganku?" Yoshi.

"Ya itu bukan segalanya, itu hanya saat pertama kali aku melihatmu aku kira kau adalah orang tercantik yang pernah aku lihat dan aku tidak mau kehilangan satupun momen denganmu. Semenjak aku tau aku mungkin tidak akan pernah bertemu denganmu lagi, aku terus menatap wajahmu sampai tiba saat dimana aku harus pulang ke rumah. Karna aku ingin mengingat itu untuk waktu yang lama" junghwan.

"Sebenarnya aku sudah sering kali dipanggil cantik sampai aku muak mendengarnya" yoshi.

Junghwan sedikit panik, apa ia salah berbicara.

"Tapi mendengarnya darimu tidak terlalu buruk mungkin juga karna kau seorang beta" muka yoshi sedikit memerah setelah mengatakan hal itu.

"Tidak, bukan itu kau sangat cantik. Tidak ada satu orangpun yang dapat menyangkal itu, bahkan jika kau bersikap dingin padaku hatiku ini sudah jadi milikmu!. Apa kau tau kau telah membuat hatiku secemas apa?, kau ini sangat tidak bisa ditebak. Bahkan kau bilang akan mengendarai mobil walaupun sedang mabuk?" junghwan.

Love Is An Illusion | HajeongwooTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang