"Kakak cantik!"
Panggil seorang anak kecil sambil membawa setangkai bunga di tangannya dan berlari dengan pelan. Ao berbalik melihatnya, anak kecil itu memberikan bunga tersebut padanya.
Pasti ditolak..
Ucap Sireo, Ryu, Kas, dan Satsuki dalam hati bersamaan. Keempatnya hanya menatap penasaran.
Ao pun jongkok di depannya dan menerima bunga tersebut.
"Terima kasih."
Ucapnya sambil tersenyum ramah.
Tidak mungkin!!!!
Pekik mereka kompak lagi.
"Itoh! Itoh! sensei manggil!"
Panggil anak yang sama besarnya dengan anak yang memberikan bunga pada Ao. Ao mengusap kepala anak yang bernama itoh.
"Kembali lah ke dalam Itou."
"Baik!"
Ucapnya senang dan berlari kecil.
"Itoh suka kakak cantik itu?"
"Hmp! Suka sekali, kalau besar nanti aku akan menikahinya!"
"Tapi dia lebih besar darimu itoh."
"Aku akan tumbuh lebih besar dari kakak cantik."
"Kita harus minum banyak susu seperti kata mama. Biar cepat tumbuh besar."
"Hmp! Aku akan minum banyak susu! Biar cepat besar dan menikahi Kakak cantik."
Ucapnya senang.
Kakak cantikmu itu cowok. Maaf harus menghancurkan mimpimu bocah.
Ucap mereka kompak lagi saat mendengar perbincangan anak kecil tersebut.
Ao pun menghampiri mereka.
"Ao! kelihatannya kau menikmatinya di sini."
Ucap Sireo senang.
"Kalian menemukan pelakunya?"
"Tidak sama sekali. Sangat sulit sekali menemukan mereka."
"Apa kalian mendapat petunjuk?"
"Iya. Kami menemukan sedikit petunjuk dengan pecahan besi platinum. Sepertinya dia menggunakan itu untuk membunuh."
"Apa mungkin?"
"Mungkinkah pelakunya hebat dalam mekanik? Merakit misalnya?"
"Itu hanya asumsi, bisa saja dia membelinya bukan?"
Ao hanya diam melihat mereka berdiskusi. Padahal dia sangat ingin ikut dalam misi ini, tapi ketua justru mengeluarkannya dalam misi. Dia sedikit despresi karenanya.
"Kalau begitu kami pergi dulu. Doakan kami hari ini menemukan pelakunya."
Ucap Sireo, mereka pun pergi meninggalkan Ao.
Sudah berhari-hari Ao terkurung dalam taman play group. Tapi dia tidak menyesalinya juga. Dia ditugaskan untuk melindungi anak-anak di sini yang katanya ada orang mencurigakan selalu mengintip ke taman tersebut. Mungkin pedopil anak-anak. Tugas Ao melindungi mereka.
Ao hanya duduk termenung melihat anak-anak bermain. Dia ditugaskan untuk menemani anak-anak bermain, tapi dia tidak bermain dengan mereka.
"Kyaa!"
Tiba-tiba seorang anak menjerit membuat Ao tersadar. Ao melihat seorang bocah kecil yang dibawa pergi orang asing. Ao pun segera mengejarnya dan mendapatkannya dalam sekejap.
KAMU SEDANG MEMBACA
Psycology Might
FantasyDidunia ini pasti ada yang namanya kekuatan supranatural. Kita tidak tahu darimana datangnya kekuatan hebat tersebut. Ini adalah kisah fantasy beberapa pemuda yang memiliki kekuatan supranatural. Mereka di rekrut oleh seseorang dan membentuk sebua...