6. Nasib Umji

7.2K 1.1K 107
                                    




Suasana bandara saat ini cukup ramai. Para penumpang membawa koper kesana kemari dengan langkah yang cepat. Umji sendiri kini berjalan keluar dari bandara sambil membawa kopernya.

Matanya mencari-cari seseorang dan langsung tersenyum lebar saat menemukannya.

"Yo! Oppa! hehe."

Umji berpelukan dengan kakaknya. "Sudah menunggu lama?"

"Ya. Sangat. Kenapa tadi lama?"

"Nunggu bagasinya lama. Lagipula di New York tadi ada delay." kata Umji sambil ikut masuk ke mobil. Umji memasang sabuk pengaman dan mereka pun pulang ke rumah.

Umji datang ke rumah disambut oleh keluarganya dengan meriah. Sebuah cake dan daging disediakan untuk menyambut kedatangan Umji. Umji benar-benar senang bertemu keluarga yang tidak dilihatnya selama 1 tahun penuh itu.

Pesta berlangsung hingga malam, Umji duduk di depan televisi sambil memakan popcorn. Ia menatap sekeliling rumahnya dan menatap keluarganya.

Ia mengerjapkan matanya pelan. Dia memang rindu keluarganya namun rasanya sangat canggung berbicara dengan mereka karena sudah lama tidak bertemu. Umji terbebani. Lagipula dia sudah terbiasa hidup sendiri dan pasti aneh tinggal di rumah, dengan orang lain walaupun itu keluarganya sendiri.

Apa dia harus tinggal di apartemen?

"Appa." panggil Umji. Ayah Umji menoleh dan menghampirinya. "Aku mau ngomong sebentar."

"Kenapa?"

"Aku mau tinggal di apartemen."

Ayah Umji terdiam lalu tertawa kecil, "K..kenapa?"

"Gak papa. Lumayan, hemat listrik."

"Gak ada bedanya kamu tinggal disini sama enggak. Listriknya tetep mahal biayanya."

"Aku pengen tinggal sendiri. Boleh ya? Nanti sering kok ke rumah, cuman aku butuh ketenangan kuliah dan sebagainya." Kata Umji ngeles. Akhirnya ayah Umji menyetujuinya dan menyewa kamar apartemen mahal.

Yehet! Ohorat!

.

Umji selesai menata barang-barangnya dan pergi keluar kamar. Disana ia melihat 4 pengunjung baru yang baru datang sama sepertinya. "Hai, aku Umji."

"Yerin."

"Namaku Sinb."

"Namaku Eunha, salam kenal."

"Panggil aja Sowon." kata cewek rambut merah yang tinggi plus kurus. "Apartemennya bagus ya?"

"Jelas. Mahal harganya." ejek Sinb yang langsung Sowon tendang pantatnya. "Ngomong-ngomong kalian ngapain disini? Maksudnya ngapain nyewa apartemen?" tanya rambut kelapa.

"Sedikit personal." jawab Yerin.

"Gaya."

Yerin menendang Sinb tepat di pantatnya sama seperti Sowon namun lebih keras. Tiba-tiba perempuan berambut hitam datang ke arah mereka.

"Oh, itu dia perempuan yang hilang."

Ia mengerjapkan matanya bingung. "Hilang?"

"Namaku Sowon." ucap Sowon. Ia tersenyum kecil, "Yuju. Yuna, terserah mau panggil apa."

"Yang rambut blonde itu Yerin, yang ombre itu Sinb, rambut kayak kelapa itu eunha, dan aku sendiri umji." ucap Umji.

"Mau berpetualang?" Sowon tiba-tiba nanya geje.

.

.

"Siapa kalian?"

Mereka ber-enam melihat sekumpulan cowok badboy yang kini datang sambil membawa kresek putih tulisan ind*maret. Para badboys itu menatap keenam gadis dengan garang.

"Uh.. kita penghuni disini."

"HA?!"

Cowok tonggos itu membuka mulutnya lebar sambil mengucek-ucek matanya. "Setauku kita gak punya penghuni lain selain iKON. Kok, ada cewek?"

Dia langsung melihat tanah untuk mengecek kaki keenamnya menapak di tanah atau nggak.

"Yee. kita bukan hantu tupai!" kata Sowon pedes.

"Tupai?" Si tonggos itu menyipitkan matanya yang sudah sipit menjadi lebih sipit lagi. "Jangan macem-macem kamu ya!"

"Kenapa kalian gak memperkenalkan diri dulu aja?" tanya cowok pendek itu.

"Emang harus?" tanya Sinb tapi akhirnya kicep pas dilirik cowok yang tatapannya tajem. "Gue SinB." katanya yang langsung mengubah kosakatanya menjadi lo-gue.

"Yang pendek Eunha, kebalikannya pendek Sowon, yang potongan gak jelas ini Yuju, yang kalem Umji sama si kuning ini Yerin." kata Sinb menyudahi perkenalannya. "Kalian siapa?"

Para cowok itu saling memandang satu sama lain lalu kembali menatap keenam gadis itu.

"GET READY BOYS!"

"1, 2, 3!"

ZAP! ZAP! ZAP! ZAP!

"GET READY?! SHOWTIME!"

"WE'RE IKON!"


Cowok-cowok itu nari-entahlah atau bertransformasi layaknya sailormoon didepan mereka. Dengan pose sok keren.

"YO WASSUP!"


"YO WASSUP!"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
apartment; ikon gfriend ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang