112. pensi

4.7K 562 114
                                    




focus : Gfriend - iKON - NCT DREAM


"PENSI?? PENSI??" Sowon membelalak lebar melihat undangan yang diberikan ke-enam anggota Dreamies itu.

"Iya. Dateng ya kak. Kita tampil."

"KALIAN TAMPIL?! AWW!"

Sowon menyeka air mata pura-puranya, "Gak nyangka, ternyata mereka udah sebesar ini.."

Anak dreamies cuman ketawa aja. "Sabtu, jam 8 pagi."

"Oke!"

"Ngomong-ngomong, kalian mau tampil apa?" tanya SinB.

"Rahasia!"

Ke-13 orang itu menatap 6 bocah itu curiga.























"Selamat datang!"

Sekolah para dreamies itu penuh dengan mobil dan sepeda. Banyak orang tua dan beberapa remaja yang datang. Sudah banyak kios-kios yang buka. Anak-anak sekolah itu pun juga ikut berkeliaran mengenakan baju ataupun kostum.

"Huh, gak ada parkiran."

"Telat sih.." Yuju melihat keluar. "EH EH ADA TEMPAT KOSONG!"

"MANA?!" Tanya June antusias.

"IT—EH UDAH DITEMPATI MOBILNYA KAK JINAN!"

Mobil Jinhwan yang ditumpangi dua boncel itu menempati lahan kosong diantara 2 mobil. June dan Yuju mendesis pelan, "Dasar bantet kampret."

Setelah setengah jam nyari parkiran, mereka akhirnya dapet dan masuk ke dalam sekolah sambil bawa barang-barang. Si Yerin bawa kamera dslr pake lensa yang kayak bazooka, Sowon bawa handycam sedangkan si Yunhyeong bawa kamera. Iya, kamera tv itu.

"Hmm.... katanya masuk dulu." ucap Mark. Mark ikut datang karena dia udah beda sekolah sama dreamies.

"Oke!"

Ke-14 orang itu masuk dan menyita perhatian banyak orang. Selain karena mereka semua tampangnya agak gak manusiawi, mereka juga bawa-bawa kamera kayak mau syuting film.

Mereka masuk ke aula besar dan duduk di tempat yang masih kosong.

"Uuu, anak-anakku tampil urutan berapa?" Sowon membuka daftar penampilan yang diberikan di gerbang masuk tadi.

"Mark, tau gak?" tanya Donghyuk.

Mark menggeleng sambil tersenyum tipis. "Sayangnya nggak kak.. Tapi katanya mereka satu grup kok."

"Oh! Udah dimulai!"

Pensi dimulai dengan baca puisi, pantun, band, nyanyi, paduan suara dan sebagainya. Tap belum ada tanda-tanda anak dreamies tampil. Bahkan satupun.

"Mana nih, jangan-jangan mereka bohong lagi." ucap Eunha sambil memakan popcorn.

"Gak mungkin, mereka sering latihan diem-diem kok." ucap Mark. 

"Huh.."


"Dan sekarang penampilan ke 28! Sebuah drama persembahan dari murid-murid. Drama berjudul, kutukan nyai ecan!"


"UHUK!" Eunha tersedak popcornnya. Curut-curut yang lain pun ikut meanatap panggung kaget.

"Gue... gak salah denger kan?" tanya Bobby sambil mengorek telinganya. "Dia tadi nyebut nyai ecan?"

JENG! JENG! JENG!

Suara bgm dramatis menggema. Lampu aula mati, menyisakan satu lampu di stage. Kepulan asap bergerak di panggung. Lalu tiba-tiba muncul sosok Haechan yang mengenakan jubah kusut dan kumis panjang seperti dumbledore.

apartment; ikon gfriend ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang