apartment; ikon gfriend ✔️

109. snapped

focus : SinB - Chanwoo

SinB melihat sms yang masuk ke hpnya. Gadis itu menghela nafas, "Hadeh.." gerutunya sambil membalas pesan dari Sowon.

BRUK!

SinB menubruk seseorang hingga handphonenya terjatuh. SinB mengumpat pelan dan berjongkok untuk mengambil hpnya namun sebuah tangan sudah lebih dahulu mengambilnya. SinB mendongak lalu melebarkan matanya.

"Lho? Mbih?!"

"L..lo..." SinB gagap seketika. "M..moonbin? K..kok?"

Moonbin tertawa kecil, menunjukkan eyesmilenya yang indah. "Lo kemana aja? Gue cariin. Udah gak ketemu 1 tahun lebih?"

SinB mengangguk canggung. "Yah..."

Ya SinB ngehindari Moonbin karena dia kan mau dijodohin sama Moonbin.

"Nih, hp lo. Kalo jalan makanya jangan main hp."

Sinb mengambil hpnya dari Moonbin dan mengangguk. "Makasih."

"Lo ada waktu gak sekarang?"

"Hah? Nggak."

"Kuy, gue traktir. Udah lama gak ketemu. Reuni lah." ucapnya.

SinB mengangguk lalu ikut dengan Moonbin. Mereka pergi ke cafe st*rbucks. Mereka berdua duduk setelah memesan.

"Jadi... gimana kabar lo?" tanya Moonbin.

"Baik aja. Nih lihat." Tunjuk SinB pada tubuhnya. Moonbin cuman ketawa aja sambil ngangguk. "Lo sendiri gimana?"

"Yah, gak papa. Gue, orang tua gue sama ortu lo panik banget pas lo kabur. Kita cari kemana-mana tapi gak ketemu. Astaga mama lo sampe dibawa ke rumah sakit waktu itu."

SinB mengerjapkan matanya pelan. Sebegitunya?

"Kenapa lo kabur dari rumah?"

SinB menghela nafas. "Yah lo tau kan.. gue sama lo.. dijodohin."

"Hmm.."

"Terus gue ogah nikah sama lo karena gue gak suka sama lo—jangan tersinggung—tapi mak gue terus maksa. Gue akhirnya kabur."

Moonbin menaikkan alisnya, "Sebegitunya lo gak mau nikah sama gue?"

SinB mengangguk. "Iya, mak gue maksa gue banget. Astaga kalo gue gak kabur mungkin mak gue masih nyuruh gue nikah sama lo atau gue udah jadi istri lo." SinB memegang kepalanya.

Moonbin mengangguk mengerti, "Tapi lo gak ngerti mama lo itu pingsan sampe masuk rumah sakit, mogok makan dan sebagainya. Ayah lo kerepotan."

"Hei, bukan salah gue. Salahnya sendiri maksa gue banget. Kalo mama gue berhenti setelah gue ngomong nggak gue gak bakal kabur." ucap SinB. "Tapi gue seneng mak gue maksa gue.."

"Kenapa?"

SinB terdiam. Karena dia bisa ketemu curut-curut apartemen, dreamies, adu jotos sama anak seven icon, dan ketemu si Chanwoo.

"Oi."

SinB tersentak dari lamunannya. "Hm?"

"Kenapa lo malah seneng mama lo maksa lo nikahin gue?"

SinB menghela nafas, "Karena gue bisa tinggal di apartemen bagus. Dan ketemu temen baru."

Moonbin mengangguk mengerti. "Terus, lo..gak mau balik..?"

SinB menggeleng, "Apartemennya mahal bro."

"Oh..."

SinB menatap Moonbin, "Napa lo? Lo gak seneng gue tinggal di apartemen mewah?"