mainly focus : sinb - chanwooSinB melihat pantulan dirinya di cermin dan mengangguk kecil. Dia mengambil tas ungunya dan pergi keluar kamar.
Hari ini, first date bareng Chanwoo. Juga first date sama cowok manapun. Maklum, SinB gak pernah pacaran. Agak gugup sih, tapi karena udah kenal Chanwoo ya, agak biasa dikit.
Awalnya SinB ngira Chanwoo cuman bercanda. Tapi ngeliat raut seriusnya dia bikin SinB percaya kalo dia serius. Mana mukanya Chanwoo agak ngakak lagi. Ya sudah.
Tapi bukan cuman itu alasan SinB nerima ajakannya Chanwoo.
SinB yang hendak pergi tidur itu mengecek handphonenya sebentar. Ia melihat sebuah pesan dari Haechan dan langsung membukanya.
ecan : kak, kak Chanwoo suka kak SinB.
SinB keluar dari kamar apartemennya dan melihat Chanwoo yang juga keluar dari kamarnya. Chanwoo melihat SinB sebentar dan tertawa kecil. "Cie, bajunya warnanya sama. Jodoh kali ya?" Canda Chanwoo.
SinB mendengus lalu pergi ke bawah bareng Chanwoo.
Kalau di proyeksikan, kayak gini nih baju mereka.
Mereka masuk ke mobil pribadi Chanwoo. "Pake sabuk pengaman. Apa perlu gue pasangin?""Gak usah. Jangan modus lu." tukas SinB lalu memakai sabuk pengaman. Akhirnya mereka cus pergi ngedate. Yes, ke taman hiburan. Klasik.
.
.
Mereka sampai ke taman hiburan itu dan melihat banyak orang. Chanwoo dan SinB antri beli tiket dulu dan masuk ke dalam. SinB melihat peta dengan seksama.
"Biar seru.. ayo naik roller coaster, terus.. hmm pokoknya yang seru-seru."
"Lo yang nentuin deh."
"Lo gak takut kan?"
"Lo kira gue kayak Hanbin hyung." kekeh Chanwoo. SinB ikut tertawa padahal gak ada yang lucu. Ya sudahlah.
Mereka antri di wahana roller coaster. SinB menepuk-nepuk tiang. Chanwoo melihat tas SinB, "Ntar kalo naik tas lo gimana? Dititipin ntar takutnya dicuri."
"Gak usah doain ye!" ucap SinB keras. "Ya gue titipin lah. Kalo gue bawa ntar tasnya ketimpuk lo terus bisa-bisa jatuh. Berharga barangnya disini."
"Jiah."
Mereka akhirnya naik roller coaster setelah nunggu selama setengah jam. "Kalo takut gak papa pegang tangan gue Chan!"
"Sialan lo!"
Tapi leh ugha lah.
Roller coaster mulai berjalan. Chanwoo melirik tangan SinB dan akhirnya memegangnya. SinB menoleh dan tersenyum mengejek. "Ciaaa takut."
Padahal sebenernya Chanwoo cuman pengen megang tangannya SinB.
"Chan ayo naik tornado!"
"Kuyy!"
SinB lari menarik tangan Chanwoo untuk antri. Mumpung yang antri berkurang karena udah naik ke wahananya. Chanwoo berdiri di belakang SinB. Ia menoleh ke belakang melihat beberapa kumpulan anak di belakang mereka lagi ngobrol keras.
Biasanya 10 curut lainnya bareng sama mereka berdua. Aduh jadi kangen..
"Chanumon."
"Oe."
Chanwoo menoleh dan agak mundur ke belakang karena sadar jarak mukanya sama muka SinB tadi deket banget.
"Btw yang lain tau gak ya kita yah. nge-date?"
"Entahlah." Chanwoo mengendikkan bahunya tidak peduli.
"Ini nge-date gak kerasa kayak date! Ayo lebih mesra lagi dong!" ucap SinB sambil memukul pundak Chanwoo keras.
"Iya." Chanwoo mendekat ke SinB lalu menaruh kepalanya di pundaknya. "Capek." ucapnya pelan.
"Halah lu cowok baru main roller coaster udah capek aja. Dan lo gak usah ya nyari untung lo! Pundak gue capek!" sanggah SinB.
Tuh kan, di romantisin mesti kayak gini. Chanwoo capek.
.
.
"Asik, mereka bajunya samaan!"
"Kenapa suasananya gak romantis ya.."
"Gue pengen beli churros."
"BOB."
"Hehe."
Ada 10 curut yang kini sibuk memantau kencan SinB sama Chanwoo. Awalnya Yunhyeong liat SinB sama Chanwoo jalan bareng. Terus ketemu dreamies. Dan bam! bocah-bocah ngasitau Yunhyeong kalo mereka ngedate.
Langsung jadi trending topic di lantai 16
Akhirnya mereka pergi ke taman hiburan ini. Buat ngeliat mereka.
"Gue agak kasian sama Chanwoo.. kok bisa suka sama cewek beringas kayak SinB." Jinhwan geleng-geleng kepala.
"Diem lu bantet." sungut Eunha.
"Lo juga bantet woi!"
"Diem!" Umji melerai mereka berdua.
Balik lagi ke Chanwoo-SinB. Mereka habis naik histeria. Itu, permainan yang naik turun.
Mereka jalan untuk nyari wahana yang lebih tenang di jantung. "Chan enaknya naik apa ya?" tanya SinB.
Chanwoo merangkul SinB mendekat. "Gak tau. Gak usah yang ekstrim-ekstrim lagi. Pusing." ucapnya. SinB agak kaget karena Chanwoo tiba-tiba ngerangkul dia. Tapi SinB menghiraukannya.
"Ke rumah kaca! Terus bajak laut!"
"Kan gue bilang gue pusing Mbih."
"Hehe. Ayolah Chan!" SinB memeluk lengan Chanwoo manja dan tersenyum lebar. "Habis itu main bom-bom car!"
"Kalo ada maunya baru kayak gini lo. Manja-manja."
"Minta dikasarin?"
Chanwoo menelan ludahnya dan langsung tersenyum. "Nggak. Kalo gitu, ayo!" Chanwoo berjalan cepat diikuti SinB yang tetap memeluk lengannya.
.
.
"Wuoh, SinB meluk lengannya Chanwoo. Cute!" Yerin bertepuk tangan. Ia menoleh ke sekitarnya dan langsung terdiam ketika hanya melihat Hanbin.
"Mbin."
Hanbin yang ada di sebelahnya menoleh, "Kenapa?"
"Mana yang lain?"
"Ooh." Hanbin terdiam. "Mereka sibuk antri. Kalo Bobby Sowon Donghyuk lagi antri beli makanan."
"CK MEREKA TUH YA MESTI LUPA SAMA TUJUAN UTAMA."
"Biarin lah Yer." Hanbin mengendikkan bahunya. "Toh mereka lagi pdkt."
Cut—
A/n :
Ngarep chanu sinb jadi mc baru di music core :(
KAMU SEDANG MEMBACA
apartment; ikon gfriend ✔️
Fanfiction6 'innocent' girls staying with 7 'bad'boys? non baku! AU! © puffysnow, 2017 #153 in Fanfiction [22/08/17]