071

3.3K 325 638
                                    

Iqbaal memecahkan guci yang ada disampingnya. Hingga semunya terkejut. Iqbaal mengepalkan tangannya dan beranjak menarik rambut Amber kebelakang. Amber berteriak keras dan menangis, hingga Ciara menarik tubuh Iqbaal dan (Namakamu) menarik tubuh Amber.

"JALANG KAU! SIALAN! BAJINGAN!" Pekik Iqbaal menunjuk wajah Amber. Amber menunduk dan menangis. (Namakamu) menatap lirih Amber, sebenarnya ia miris dengan tubuh kurus Amber, sepertinya gadis ini hidup sebatang kara. Tetapi tak sepantasnya gadis ini mencoba merebut Iqbaal darinya.

"Kau memiliki seorang kakak yang merupakan pemimpin paling berpengaruh di dunia, sementara Amber tidak memiliki siapapun di dunia ini--dia sebatang kara, dan kuharap kau mau berbagi dengannya" Ujar Ciara.  (Namakamu) menggeleng lemah, Iqbaal menggenggam tangan (Namakamu). Mereka tahu ini berat, maka mereka harus melaluinya bersama sama.

"Kakakku--belum memiliki pasangan--kakakku bisa melindungimu dari jahatnya dunia luar, aku yakin itu" Ujar (Namakamu) lirih. Amber mengusap air matanya dan menggeleng. Menatap Ciara, lalu menatap Iqbaal kembali.

"Biarkan Amber mengenalimu lebih dalam atas izin dari menantuku" Ciara menatap (Namakamu) penuh harap. (Namakamu) memejamkan matanya dan mengurut dahinya. (Namakamu) menghela nafasnya.

"Bu, bukannya aku egois--hanya saja wanita mana yang bersedia jika diduakan hm?" Lirih (Namakamu). Ciara menggeleng lemah. Jawaban (Namakamu) benar benar bukan jawaban yang ia harapkan.

"Ibu tahu, sayang--hanya saja apa kau tidak mau mengalah dengan gadis yang derajatnya lebih dibawahmu? Dia juga butuh perlindungan, dia butuh orang yang dia cintai untuk melindunginya" Tanya Ciara. (Namakamu) mengusap pangkal hidungnya.

"Aku tahu niat ibu baik, tetapi haruskah menjadi selirku?" Ujar Iqbaal pada Ciara.

"Tidak baik menjalin hubungan tanpa adanya hubungan pernikahan, bu" Lirih (Namakamu), Ciara menatap (Namakamu) penuh harap. Iqbaal menatap (Namakamu) cemas.

"Jangan gila, sayang" Lirih Iqbaal. (Namakamu) menggeleng, menepis air matanya dengan punggung tangannya.

"Lebih baik aku dan Iqbaal bercerai dan Iqbaal menikahi Amber" Lirih (Namakamu). Akhirnya kata kata yang tidak ia harapkan untuk keluar dari bibirnya, (Namakamu) merasakan perasaan sesak saat ia mengatakan kalimat itu. Ya, dadanya bagaikan dihujami ribuan baja--ia tak tahu lagi seberapa sakitnya hatinya.

"Ibu tidak--"

"TIDAK AKAN DAN AKU TIDAK AKAN PERNAH MAU! JIKA PERNIKAHAN HARUS DIADILI OLEH KEDUA PIHAK! MAKA AKU TIDAK AKAN BERCERAI YANG DIADILI HANYA SATU PIHAK!" Pekik Iqbaal tegas. (Namakamu) menggeleng lirih. Ia berlari keluar dari ruangan, gadid itu berlari dengan cepat. Haruskah ia pergi kembali ke Russia sekarang? Apa yang akan ia katakan pada Alex dan Afon? Jika begitu, maka apa yang akan ia katakan? Ibu Iqbaal bangkit dari kubur dan menjodohkan Iqbaal dengan gadis lain yang asing?. Bisa bisa Afon dan Alex meratakan Ciara dan juga Amber seketika.

(Namakamu) menggeleng. Tidak! Ia tidak akan sebegitu jahatnya.

Hingga Iqbaal menyusulnya dan memeluk (Namakamu) dari belakang. Gadis itu tertegun dan menangis dalam dekapan Iqbaal.

"Jangan pergi, kumohon--jangan tinggalkan aku lagi--aku benar benar takut" Lirih Iqbaal. (Namakamu) menggeleng. Iqbaal mendekap (Namakamu) dan mencium kepala belakang sang gadis yang merupakan sekarang berstatus sebagai istri sahnya. (Namakamu) berbalik dan menangkup wajah Iqbaal.

"Ibumu tidak menyukai kehadiranku hm, nikahilah gadis itu. Lagipula dia masih muda, suci dan cantik kan? Kau juga tidak akan menyesal jika menikah dengannya" Ujar (Namakamu) Iqbaal menggeleng.

"Tidak (Namakamu). Pilihanku untuk menjadikanmu sebagai teman hidupku sudah tepat, aku tidak ingin berganti wanita lain, sudah cukup, aku terlalu bocah dulu--apa yang harus aku cari lagi sekarang? Kenikmatan? Bahkan aku sudah memiliki 3 anak darimu dan kau juga lebih dari kata nikmat bagiku kan?" Ujar Iqbaal. (Namakamu) menggeleng lemah, ia memeluk Iqbaal. Tidak! Ia tidak akan rela berpisah dengan Iqbaal.

Prince Obsession || IDR✔ 18++Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang