Part 11

3.5K 411 16
                                    

Bugh! 

Bugh!

Bugh!

Tidak cukup waktu lagi! Aku harus menenggelamkannya di air!

Kau tak akan sendirian...

Cara mengajak kencan yang buruk Kapten...

Astaga pria ini masih hidup!

BAM!

Karung tinju yang semula berdiri kokoh begitu saja terlepas dan terlempar jauh hingga mengeluarkan isi dalamnya. Bisa dipastikan ada seseorang di balik hancurnya benda tersebut, karena tidak mungkin benda itu terlempar dan hancur dengan sendirinya. Pelakunya tidak lain adalah Steve Rogers, sang pahlawan Captain America.

Peluh keringat sudah membasahi tubuhnya karena sedari tadi ia terus berolahraga. Sebenarnya alasan ia terus berolahraga supaya bisa mengalihkan pikirannya saat ini. Pikirannya kini berisikan ingatan kehidupannya di masa lalu. Kehidupan dimana dirinya berperang dan berjuang melindungi negara dari serangan musuhnya dahulu, yaitu para Hydra. 

Ingatan lain yang terus menghantui dan mengganggu dirinya sampai saat ini adalah mengingat seorang perempuan yang berhasil mencuri hatinya dan bahkan memiliki janji kencan dengan perempuan tersebut. Tidak hanya itu, Steve Rogers mengingat teman dekatnya yang ikut berjuang bersama sampai detik terakhir hidupnya tidak lain adalah (y/n) yang selalu berada di sisinya dan terus mendukungnya serta Bucky Barnes, sahabat dekatnya yang sudah menjadi korban dari serangan Hydra.

Ingatan-ingatan yang terus memenuhi isi kepalanya membuatnya sangat kesal dan harus menerima fakta bahwa ia telah meninggalkan semua orang yang dikenalnya pada kehidupannya dahulu. Selain itu, fakta mencengangkan yang harus diterima adalah ia sudah tertidur sekian lamanya dengan berarti ingatan terakhir kali yang dimilikinya saat ini adalah ingatan 70 tahunnya yang lalu.

Setelah menghancurkan karung tinju, Steve Rogers kembali memasang karung tinju lainnya dan memulai olahraganya kembali.

"Tidak bisa tidur?"

Tiba-tiba saja terdengar suara Nick Fury membuat Steve berhenti dan melihatnya.

"Aku sudah tertidur selama 70 tahun, kurasa itu sudah cukup" ucap Steve sambil melanjutkan olahraganya

"Keluarlah, rayakanlah, dan lihatlah dunia ini" ucap Fury memasuki ruangan dan mendekati Steve

"Saat aku tenggelam, dunia tengah dirundung perang. Ketika aku terbangun, orang bilang kita sudah menang. Tak ada yang menyebutkan tentang apa yang kita korbankan" ucap Steve membereskan peralatannya. "Bahkan sampai sekarang tidak ada yang memberitahukanku dimana dia berada" pikir Steve

"Selama itu pula, kami telah melakukan beberapa kesalahan. Sebagian kesalahannya belum lama ini" ucap Fury memegang berkas dokumen

Steve seketika melihat berkas dokumen yang berada di tangan Fury. "Apakah anda kemari dengan membawa misi, pak?" tanya Steve menyadari maksud kedatangan Fury

"Benar" tanggap Fury cepat

"Berusaha mengajakku kembali ke dunia?"

"Berusaha menyelamatkannya"

Fury pun memberikan dokumen tersebut kepada Steve dan melihat di dalamnya berisi informasi mengenai Tesseract yang pernah dulu membuatnya menghadapi peperangan dengan Hydra

"Senjata rahasia Hydra" ucap Steve yang langsung duduk dan melihat seluruh isi dokumen tersebut.

"Howard Stark menemukannya di lautan saat ia tengah mencarimu. Dia sepikiran dengan kami dimana Tesseract bisa jadi kunci menuju sumber energi yang tak terbatas. Hal itulah yang sangat diperlukan dunia ini" jelas Fury

Avengers With YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang