*Part 89*

19 2 0
                                    

Jiung mulai terbangun, sementara Hao masih tertidur pulas di pelukannya. Jiung mencoba membangunnya.

"Yang.. Bangun.." Kata Jiung sambil mengusap-usap pipinya.

Tapi Hao belum terbangun juga. 

"Ayo bangun udah siang, Yang. Bangun.."

Akhirnya mata Hao mulai terbuka. Jiung tersenyum manis padanya. 

"Ayo bangun lo harus sekolah."

"Bentar lagi gw masih ngantuk."

"Ini udah siang jangan tidur lagi. Ayo bangun terus mandi."

"Gw gak mau mandi. Dingin banget."

"Nanti mandinya pake air hangat aja."

"Okey gw bangun."

Jiung bangun dari posisi tidurnya, sementara Hao masih duduk di atas kasurnya sambil menutupi tubuh polosnya dengan selimut. 

"Ayo kita mandi sekarang," Ajak Jiung.

"Lo mandi duluan aja nanti baru gw."

"Enggak kita mandi bareng aja. Ayo.."

Jiung menggendong Hao ala bridal style.

"Jiung lo ngapain?  Turunin gw."

"Udah gw gendong aja biar cepet."

Jiung membawa Hao masuk ke dalam kamar mandi. Lalu dia mendudukkan pacarnya itu di pinggir Washtaple.

"Sekarang lo gosok gigi dulu," Kata Jiung.

"Iyah."

Hao mengambil sikat giginya. Jiung juga mulai menggosok giginya.  Setelah selesai mereka berkumur dengan air.

"Sekarang waktunya mandi."

"Gak mau masih dingin."

"Lo kan harus sekolah masa gak mandi? Jorok banget."

"Badan gw gak bau kok."

"Mending lo mandi aja biar seger, yah."

"Okey gw mau mandi, tapi cium gw dulu."

"Kalo itu lo gak perlu minta, gw emang pengen ngelakuinnya."

Jiung mendekatkan wajahnya lalu mencium bibir Hao.
Hao cepat membalasnya ciumannya.
Sedang asyik bercumbu tiba-tiba terdengar suara ketukan pintu.

'Took.. Took...'

Hao dan Jiung terpaksa melepaskan ciuman mereka.

"Sayang kamu udah bangun belum?" Tanya mamih Hao dari luar.

"Iya Mih aku udah bangun kok. Kita lagi mandi."

"Baguslah cepat mandinya nanti kita sarapan sama-sama."

"Iyah Mih."

Mamih Hao berlalu. 

"Kenapa lo bilang kita lagi mandi?"

"Oh iya. Sorry gw gak sengaja."

"Kalo mamih lo marah gimana?"

"Kayaknya mamih gak akan marah. Udah kita cepetan aja mandinya."

"Hmm Iyah."

Tanpa berlama-lama lagi mereka segera mandi. Setelah selesai mandi, Hao memakai seragam sekolahnya.

"Lo pake baju seragam aja dulu. Biar Mamih sama papih gak curiga."

"Iyah. Abis gw anterin lo ke sekolah nanti gw balik ke rumah."

CINTA SEPIHAKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang