•
•
•Jam istirahat sudah di mulai. Para siswa mulai keluar dari kelas mereka. Matthew dan Hanbin menghampiri meja Hao, lalu mereka keluar bersama. Ternyata di luar Jiung sudah menunggu mereka.
.
."Baru kita mau samperin lo," kata Matthew
.
.
"Ayo kita ke kantin sekarang, gw laper," ajak Jiung.
.
.
"Hmm ayo."
.
.
Jiung menggandeng tangan Hao. Matthew dan Hanbin juga saling bergandengan lalu mereka pergi menuju ke kantin..
.
.Setelah mengambil makanan mereka pergi mencari tempat duduk. Tapi semua meja terlihat sudah terisi. Mereka sedikit bingung harus duduk dimana.
.
.
"Woyy ayo sini," panggil Jihoon sambil melambaikan tangannya.
.
.
"Kayaknya meja itu masih kosong. Ayo. Kesana," ajak Hanbin.
.
.
Akhirnya mereka menghampiri Jihoon yg sedang duduk sendirian.
.
.
"Kita boleh duduk disini?" tanya Hao.
.
.
"Ya bolehlah. Ayo duduk aja," jawab Jihoon.
.
.
.Mereka duduk bersamanya. Hao duduk di samping Jihoon, di depannya ada Jiung. Disamping Jiung ada Matthew yg duduk berhadapan dengan Hanbin.
.
.
.
Mereka mulai makan. Jiung menyuapi Hao. Hanbin juga menyuapi pacarnya. Lalu gantian Matthew yg menyuapinya.
.
.
"Hari ini kan ujian terakhir gimana kalo nanti setelah pulang sekolah, kita jalan-jalan," ajak Hanbin.
.
.
"Hmm ayo sayang. Sekarang waktunya untuk hilangin stress."
.
.
"Tapi ujian gw kan belum beres, gw masih ada ujian dua hari lagi," kata Jiung.
.
.
"Iya gw juga harus ikut ujian susulan," kata Hao.
.
.
"Oh iya gw lupa kalo kalian masih ada ujian," kata Hanbin.
.
.
"Ya udah kita perginya nanti aja setelah ujian kalian beres."
.
.
"Ayo yang makan lagi," kata Jiung laluu menyuapi Hao.
.
.
Hao menerimanya dengan senang hati.
.
.
"Sayang aku mau cobain udangnya dong," pinta Matthew.
.
.
"Ini sayang," Kata Hanbin lalu memberikan udang itu untuk Matthew.
.
.
.Hao melihat ada noda di dekat bibir Jiung, dia segera membersihkan noda itu dengan jarinya.
Jihoon sedikit kesal karna mereka sibuk dengan pacar masing-masing. Dia hanya bisa membuang nafasnya..
."Jihoon pasti cemburu sama Hao," pikir Matthew.
.
.
.
"Hanbin waktu itu lo pernah bilang katanya ada temen lo yg lagi nyari pacar kan?" tanya Jihoon.
.
.
Hanbin melirik pacarnya. Matthew juga terlihat bingung.
.
.
"Eoh iyah. Kenapa?" tanya Hanbin.
.
.
"Katanya lo mau kenalin ke gw. Yg mana orangnya?"
.
.
"Sorry Jihoon, dia udah punya pacar."
.
.
Jihoon terlihat sedikit sedih mendengarnya. Tapi dia tetap mencoba tersenyum.
.
.
"Oh gitu. Ya udah gak apa-apa."
.
.
"Lo lagi nyari pacar?" tanya Jiung.
.
.
"Hmm iyah. Ngeliat kalian pacaran, gw jadi pengen punya pacar juga."
.
.
"Tipe cowok lo kayak gimana?" tanya Hao.
.
.
.
"Gw suka cowok yg perhatian, romantis, dan kalo bisa yg bucin. Yg sering gombal gitu kayak Jiung."
.
.
Tiba-tiba Jiung tersedak saat Jihoon menyebutkan namanya.
.
.
"Ohok.. Ohook..."
.
.
"Ya ampun lo pelan-pelan makannya. Ini minum dulu," kata Hao sambil memberikan segelas air untuknya.
.
.
Jiung meminumnya.
.
.
"Kenapa lo gak nyari pacar di kelas kita aja kayaknya banyak yg masih jomblo," kata Matthew.
.
.
"Di kelas gak ada yg gw suka, yg masuk tipe cowok gw juga udah punya pacar," jawab Jihoon.
.
.
"Pasti yg Jihoon maksud adalah Jiung," Pikir Hanbin.
.
.
"Gimana kalo Hyunsuk?" tanya Hao.
.
.
"Hah? Hyunsuk? Gak mau. Dia jail banget orangnya."
.
.
.
"Tapi biasanya cowok yg jail gitu kalo udah punya pacar bisa bucin banget," kata Matthew.
.
.
.
"Iya bener. Lo liat aja Jiung. Dia kan jail orangnya, tapi setelah punya pacar dia jadi bucin banget sama Hao," kata Hanbin.
.
.
"Kenapa gw mulu? Lo juga bucin sama Matthew."
.
.
"Tapi gw kan gak jail. Lo juga lebih bucin dari gw."
.
.
.
"Tapi gw gak yakin kalo gw sama Hyunsuk bakal cocok kalo pacaran. Selama ini kita selalu berantem terus."

KAMU SEDANG MEMBACA
CINTA SEPIHAK
Fiksi PenggemarRasa sayang Jiung kepada Matthew lebih besar dari seorang sahabat. Tapi Matthew akhirnya berpacaran dengan Hanbin Disisi lain ada Hao yg diam-diam juga menyukai Hanbin. Jiung mencoba move on dari Matthew dengan mendekati Hao. Tapi tidak mudah bagi...