*Part 31*

32 7 1
                                    

Setelah hujan reda, Jiung, Pak Guru dan beberapa siswa lain mulai mencari Hanbin dan Hao ke dalam hutan. 

"Awas hati-hati jalannya licin," Kata Pak Guru.

"Iya Pak."

"Hanbin lo dimana?" Teriak seorang siswa.

"Panda.. Lo bisa denger gw?  Panda..." Teriak Jiung. 

Mereka terus berjalan.



Hanbin dan Hao masih berteduh di gubuk tua. Hao ketiduran sambil bersandar pada bahu Hanbin. 

"Hujannya udah reda. Gw gak tega bangunin Hao, tidurnya nyenyak banget. Gw tunggu sampe dia bangun aja deh,kasihan Hao," Pikir Hanbin. 

Tiba-tiba Hao terbangun. Dia segera menjaga jarak dengan Hanbin.

"Sorry gw ketiduran."

"Gak apa-apa.  Hujannya udah reda kita pulang sekarang yuk."

"Hmm ayo.Kita harus kemana?"

"Kita lurus aja terus. Lo hati-hati yah jalannya licin."

"Iyah."

Mereka mulai berjalan. Tiba-tiba Hao terpeleset dia hampir terjatuh, beruntung Hanbin sigap menangkap tubuhnya. 

"Lo gak apa-apa?" Tanya Hanbin.

"Eoh?  Iyah gw gak apa-apa."

"Hati-hati."

"Iyah. Thanks Bin."

Mereka kembali berjalan. 

Disisi lain Jiung juga masih berusaha mencari mereka.

"Hao..  Hanbin kalian dimana?"

"Panda..  Lo denger gw?  Lo dimana..??"

"Hanbin... Hao..."

"Panda...!!!"

Samar-samar Hao mendengar suara Jiung.

"Hanbin kayak ada yg manggil gw."

"Hah?  Serius lo?  Dimana?"

"Bentar.. Bentar.."

Hao mencoba berkonsentrasi untuk mendengarkan suara tadi.

"Panda... Lo dimana..??" Teriak Jiung.

"Itu suara Jiung. Lo denger kan?" Tanya Hao.

"Iya gw juga denger."

"Jiung..  Gw disini..!!" Teriak Hao.

"Jiung... Lo dimana?" Teriak Hanbin.

Jiung mendengar suara mereka.

"Kalian denger gak?  Kayak ada suara Hanbin."

"Suara Hanbin?  Dimana?"

"Hanbin.. Lo dimana?" Teriak Jiung.

"Jiung.. Gw disini..!!"

"Nah iyakan itu suara Hanbin."

"Iya itu Hanbin. Kayaknya mereka udah deket ayo cari terus."

"Hanbin... Panda.."

"Jiung... Gw disini..!!" Teriak Hao.

Jiung terus berjalan. Hao dan Hanbin juga terus mendekat ke arah sumber suara Jiung. 
Akhirnya mereka bertemu.

"Jiung.."

"Hanbin.. Panda mana?"

Hao keluar dari belakang tubuh Hanbin. 
Jiung senang sekali dia segera memeluknya.

CINTA SEPIHAKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang