Maaf telat update guys. Kalian kangen VSOO nggak? Ini aku update ya. Tolong kalian komen dan kasih tau aku gimana sama bab kali ini, karena aku rada kurang fokus update nya. Tapi makasih untuk yang udah baca😘😍😍
...................................
Brakk ...
Pyarrr ...
Wushhh ...
Gelas-gelas pecah berkeping-keping, barang-barang di meja kerjanya berantakan bagai reruntuhan, dan korden di belakangnya menari-nari seperti ingin terbang terkena terpaan angin yang ganas.
Di tengah kekacauan tersebut, seorang pria muda berusia dua puluh enam tahun tampak berdiri dengan jas biru tua yang terlihat seperti pelindungnya. Matanya yang tersembunyi di balik kaca mata terlihat memancarkan kemarahan yang membara, seolah-olah siap untuk meledak kapan saja. Dengan gerakan kasar, ia melempar segala benda yang ada di hadapannya setelah menerima telepon dari informannya.
Informan memberitahunya bahwa Jennie, gadis yang selama ini ia incar dan sukai, telah masuk penjara karena perbuatannya yang jahat terhadap Jisoo dan Taehyung.Disini pria muda ini tahu dan mengenal Taehyung. Taehyung adalah rekan kerjanya, dulu dia pernah menjalin kerja sama dengan Taehyung dan mengerjakan proyek bersama. Tapi setelah terlibat suatu masalah perusahaannya pun berhenti bekerja sama dengan perusahaan Taehyung. Memutus kontrak kerja sama.
Dengan pandangan tajam yang penuh determinasi, pria itu, Kim Seokjin mengeratkan genggaman tangannya pada ponsel yang dipegangnya. Dengan suara tegas, ia memerintahkan, "Cepat cari segala cara dan bebaskan Jennie dari penjara! Saya tidak menerima alasan apapun. Mau nanti ada larangan dari Taehyung atau siapa saya tidak peduli, yang penting bebaskan Jennie dulu dan bawa dia ke apartemen saya. Saya tunggu sampai lusa. Kalau sampai lusa kalian belom berhasil membebaskan dia, maka jangan salahkan saya jika saya akan berbuat kejam!!"
Setelah mengakhiri panggilan dengan tegas, Seokjin meletakkan ponselnya dengan kasar di atas mejanya. Dengan langkah mantap, ia melangkah keluar dari ruangan menuju mobilnya. Mengambil beberapa barangnya yang tertinggal.
..............................................
Dalam sinar matahari yang cerah, Suzy tersenyum senang saat melihat Jisoo dan Hyun Woo, bermain riang di taman bermain di pusat perbelanjaan terbesar di kota, di Mall. Mereka berdua tampak begitu bahagia, seakan lupa akan kepenatan dan kekhawatiran sehari-hari.
"Bunda, Hyun Woo senang sekali ya di sini," ucap Jisoo sambil tersenyum melihat putranya yang sedang bermain-main dengan mainan di taman bermain.
Suzy mengangguk setuju, "Iya, betul sekali. Mall memang tempat yang menyenangkan untuk dikunjungi. Ada begitu banyak hal menarik yang bisa kita lakukan di sini."
Mereka berdua kemudian memutuskan untuk menjelajahi seluruh sudut Di Mall, menikmati berbagai macam fasilitas yang ditawarkan. Mereka mengunjungi toko-toko pakaian, restoran-restoran yang menawarkan berbagai macam kuliner lezat, dan bahkan bioskop yang menayangkan film-film terbaru.
Hyun Woo terlihat begitu antusias, ia tertawa riang saat melihat berbagai macam mainan yang dipajang di toko mainan. Suzy dan Jisoo pun tak ketinggalan untuk membelikan mainan-mainan tersebut untuk Hyun Woo.
Saat matahari mulai tenggelam, mereka memutuskan untuk makan malam di restoran favorit mereka di Mall itu. Mereka menikmati hidangan lezat sambil bercerita dan tertawa bersama. Suasana hangat dan penuh canda tawa membuat mereka merasa begitu bahagia.
Setelah makan malam, mereka kembali berjalan-jalan di sekitar Mall. Suzy membawa Hyun Woo untuk melihat pertunjukan boneka yang sedang berlangsung di panggung utama. Hyun Woo begitu terpesona dengan pertunjukan tersebut, ia tertawa dan bertepuk tangan sepanjang pertunjukan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta setelah Cinta
Fanfic"Dasar wanita murahan, apa dengan menggoda suamiku seperti ini kau merasa hebat, hah?!" ucap Jisoo dengan suara yang penuh amarah. Jennie menoleh ke arah Jisoo dengan tatapan yang penuh keterkejutan. Ia tahu bahwa cepat atau lambat hal ini pasti ter...