TAO HUA (END)

Chapter 38

Pagi hari tiba, saat keluar kamar kulihat warga desa sedang membersihkan dan merapikan kembali desa. Sedangkan para tabib dibagi menjadi dua tim, ada yang merawat dan ada yang bertugas membuat makanan.

Yu Han saat ini kembali ke langit untuk melaporkan dan mendiskusikan masalah dengan Tian Zun dan putra mahkota. Dia pergi saat pagi tadi masih gelap dan memberitahuku untuk menjaga desa sementara dia pergi. Kemudian aku mulai membantu para warga mulai dari membagikan makanan sampai bergotong royong membangun kembali desa seperti dulu.

Yu Han baru saja melaporkan masalah danau diaula istana dan sekarang berada ditempat putra mahkota untuk berdiskusi. 

Berdasarkan hasil rapat tadi, Tian Zun memberikan tugas pada putra mahkota untuk mencari keberadaan Ru Han dan mengambil alat penampung jiwa serta terus memantau suku iblis. Sedangkan Yu Han ditugaskan untuk memantau desa dan sekitarnya. Yu Han bertanya lebih lanjut mengenai keberadaan Ru Han tapi putra mahkota masih belum tahu hingga sekarang.

Tentu saja akan sulit menemukan Ru Han, mengingat setelah perang 50.000 tahun lalu belum ada yang tahu keberadaannya bahkan tidak pernah mendengar namanya lagi, tak disangka sekarang dia muncul bahkan membuat kekacauan. 

Putra mahkota mengalihkan pembicaraan dan bertanya mengenai danau, Yu Han memberitahu bahwa dia merasa danau itu seperti tersegel tapi terlihat seperti tidak tersegel, intinya dia akan menunggu sampai purnama tiba.

Setelah meninggalkan paviliun putra mahkota, Yu Han berencana menemui Hong Ye untuk mencari informasi. 

Yu Han merasa bahwa ada kemungkinan sumur itu memiliki dewa penjaga sebelum wabah terjadi, hanya saja sekarang tidak tahu keberadaannya bahkan tidak ada tanda-tanda bahwa sumur itu pernah ditinggali dewa.

Jika pemikiran Yu Han benar, maka kemungkinan besar dewa penjaga sumur itu mengetahui sesuatu pada danau dan menangkapnya alih-alih membunuhnya. Karena jika mereka membunuhnya, maka akan keluar alasan terbunuhnya dewa tersebut dibuku catatan kematian dan rahasia pun terbongkar. Karena itu Yu Han meminta pada Hong Ye untuk melihat buku daftar para dewa penjaga alam manusia serta buku catatan kematian untuk memastikan adakah dewa yang baru-baru ini meninggal.

Setelah mencari beberapa saat, tidak ditemukan adanya dewa yang meninggal. Yu Han pun semakin yakin bahwa dewa sumur kemungkinan disembunyikan untuk menutup rahasia. 

Yu Han menghela napas dan memutuskan untuk mencari tahu keberadaan dewa penjaga ini serta meminta bantuan Hong Ye untuk ikut mencari dewa yang hilang ini kemudian Yu Han kembali ke alam manusia.

Yu Han segera melihat sumur dan mengunakan kekuatan batinnya untuk melihat sesuatu tapi tidak ada hasil. Yu Han melihat sekitar kemudian menyadari sesuatu dan segera keluar dari desa untuk memastikan. 

Saat berada diluar desa, Yu Han pun yakin seluruh desa dan danau dibelakang tersegel oleh segel yang sama dan kemungkinan dewa penjaga sumur berada disekitar sini.

Setelah selesai memastikan, Yu Han kembali kesumur dengan banyak pikiran yang belum terpecahkan. Aku melihat dan menghampirinya, kemudian dia menceritakan semuanya padaku. Setelah memahami situasi, aku pun mengerti betapa pentingnya mencari keberadaan dewa hilang itu. Hanya saja harus memulai dari mana kami pun tidak tahu.