Kudengar suara burung yang mendecit-decit dan angin yang berhembus membangunkanku dari tidur. Kurasakan sakit disekujur tubuh, perlahan-lahan bangun dan melakukan peregangan.
Mengingat besok aku akan kembali ke paviliun awan membuatku melakukan perpisahan dengan pohon bunga persik dan memeluknya.
Tanpa sadar anak-anak mentertawakan tingkah konyolku dan berlarian. Bukan hal buruk memulai hari baru dengan berlarian bersama anak-anak dan berpikir selama aku disini apa yang dilakukan Yu Han dalam paviliun yang sepi.
Saat ini Yu Han sedang dalam perjalanan ketempat ayahnya Tian Zun. Setiba disana dia memberikan penghormatan pada ayahnya dan putra mahkota. Tian Zun kemudian mengizinkannya duduk.
"Sudah lama sejak terakhir kita berkumpul bersama seperti sekarang, jadi lupakan formalitas dan juga peraturan untuk saat ini."
Mereka bertiga mulai makan dan Tian Zun bertanya pada putra mahkota mengenai kasus kebakaran dialam manusia.
Putra Mahkota menjelaskan bahwa kebakaran itu disebabkan oleh singa emas yang saat ini sudah ditangkap dan dikurung dalam tempat yang sangat aman. Putra mahkota sudah menanamkan mata-mata untuk melaporkan setiap pergerakan mencurigakan yang dilakukan dialam iblis dan meminta Tian Zun untuk tidak terlalu khawatir dengan masalah ini. Mengingat singa emas adalah pengikut dari raja iblis membuat Tian Zun merasa khawatir akan terjadi pemberontakan lagi yang mengganggu enam alam.
Tian Zun berusaha menutup kekhawatirannya dan meminta bersulang bersama kedua putranya. Akan tetapi, putra mahkota tahu perasaan khawatir ayahnya karena hal yang berhubungan dengan alam iblis tidak pernah berjalan damai dan akan selalu mendatangkan pertumbahan darah.
Setelah pergi dari tempat ayahnya, Yu Han tahu rasa khawatir putra mahkota sama besarnya dengan ayahnya. Yu Han kemudian pergi bersama putra mahkota ketempatnya untuk minum teh bersama.
Pelayan menyajikan teh dan menuangkannya kecangkir mereka kemudian putra mahkota menyuruh semua pelayan meninggalkan mereka berdua.
Yu Han mengambil cangkir dan meminumnya. Meletakkan kembali cangkir yang kosong dan menjelaskan dengan menatap cangkir kosong. Yu Han menganggap cangkir kosong sebagai raja iblis saat ini. Keberadaannya ada tapi tidak memiliki kekuatan karena cedera perang 50.000 tahun lalu. Jika ingin memulai pemberontakan maka raja iblis akan berusaha berbagai cara untuk mendapatkan kembali kekuatannya. Pada saat itu akan terjadi kekacauan dan Tian Zun akan memerintahkan penyelidikan. Kemudian Yu Han menuangkan teh dalam cangkir yang kosong dan meminumnya. Pada saat itu kita berdua akan menghentikannya. Jika raja iblis bergerak lagi dan lagi maka kita berdua akhirnya akan mendapatkan bukti dari kejahatannya. Yu Han pun menghancurkan cangkir teh kosong berkeping-keping.
Putra mahkota tersenyum setelah mendengar rencana adiknya dan merasa tenang atas keberadaan Yu Han. Putra mahkota membenarkan rencana adiknya kemudian mengajak Yu Han bersulang bersama.
KAMU SEDANG MEMBACA
TAO HUA (END)
FantasySeorang peri bernama Chun Hua dari alam bunga untuk pertama kali mengunjungi istana langit bertemu dengan seorang dewa yang berpangkat tinggi bernama Yu Han. Setelah berbagi waktu dan kebersamaan mereka akhirnya saling menyukai. Tepat saat terjadi...