Sesampai dimedan perang, Yu Han dan Xi Chou langsung mengambil posisi mereka. Seluruh pasukan langit juga sudah siap diposisi. Para pemanah sudah siap melepaskan anak panah dan menunggu aba-aba. Karena posisi suku langit berada diatas sedangkan suku iblis tepat dibawah tebing. Posisi ini tentunya lebih menguntungkan bagi suku langit untuk serangan awal. Raja iblis dan putra mahkota mulai mengangkat tangan dan mengayunkan tangan kedepan.
Perang pun dimulai dengan kedua sisi saling melemparkan anak panah. Ribuan anak panah terlihat berterbangan diudara bagaikan hujan meteor dengan sangat cepat dan mencapai target. Setelah itu pasukan langit menyerbu turun dan kedua sisi mulai berperang. Terdengar suara serbuan dan nyaring pedang yang tiada henti.
Yu Han bertarung melawan suku iblis dengan cepat dan lincahnya. Tidak satupun yang bisa lolos dari tatapan Yu Han. Dia melawan, menyerang dan membunuh mereka dengan satu tebasan.
Disisi lain Xi Chou melanjutkan pertarungan keduanya dengan Ru Han yang licik. Bahkan disaat perang besar terjadi, Ru Han masih memprovokasi yang membuat Xi Chou semakin marah dan menyerang dari depan dengan mengayunkan pedangnya, Ru Han berhasil menghindar dan menyerang dari belakang lalu Xi Chou terbang ke udara dan mengeluarkan kekuatan dari pedangnya menyerang Ru Han.
Ru Han mencoba menahan serangan dan berhasil lolos. Sedangkan putra mahkota bertarung dengan raja iblis. Setiap serangan putra mahkota berhasil dihindar dengan mudah bahkan saat putra mahkota menggunakan kekuatan sihirnya. Raja iblis kemudian memberitahu bahwa sekarang gilirannya menyerang.
Raja iblis mengeluarkan kekuatan dan tampak terlihat aura hitam diseluruh tubuhnya lalu mengarahkan pada putra mahkota. Putra mahkota berhasil lolos dari serangan dan menahan serangan berikutnya dengan kekuatannya. Tapi tidak bisa menahan lebih lama, kemudian terpental kebelakang dan memuntahkan darah. Raja iblis menyerang kembali dan tepat saat itu Yu Han datang membantu putra mahkota menahan serangan dan berhasil lolos.
Yu Han dan putra mahkota menyerang bersamaan, satu disisi kiri dan satu disisi kanan. Meskipun mereka berhasil mengenai tubuh raja iblis dengan pedang tapi tampak seperti tidak terluka.
Melihat hal itu, Yu Han dan putra mahkota saling bertukar pandang lalu mendapat serangan lagi dari raja iblis.
Mereka berdua menahan dengan sekuatnya dan kali ini raja iblis terkena serangan tepat didadanya dari mereka berdua. Melihat peluang, Yu Han segera mengayunkan pedangnya dari arah depan lalu bergerak dengan cepat kebelakang dan mengenai punggung raja iblis dengan pedangnya.
Saat itu Yu Han terkena serangan raja iblis dan memuntahkan darah segar. Yu Han menghapus noda darah dari mulutnya dan kembali bangun. Saat itu Yu Han mulai mencari keberadaan lonceng langit dan memang seperti perkiraan raja iblis tidak membawanya.
Yu Han kemudian mengirim signal batin kepada Hong Ye dan Chun Hua lalu bertarung kembali. Aku dan Hong Ye yang sedang menunggu dipaviliun pun menerima signal batin dari Yu Han dan kami segera berangkat ke alam iblis.
![](https://img.wattpad.com/cover/199293703-288-k511198.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
TAO HUA (END)
FantasySeorang peri bernama Chun Hua dari alam bunga untuk pertama kali mengunjungi istana langit bertemu dengan seorang dewa yang berpangkat tinggi bernama Yu Han. Setelah berbagi waktu dan kebersamaan mereka akhirnya saling menyukai. Tepat saat terjadi...