berisi cerpen tentang kehaluan saya terhadap Uzumaki Naruto versi perempuan 🤗 one shoot
meski bukan wibu garis keras, tapi saya cukup menyukai tokoh-tokoh Anime yang hadir di sini.
(gambar dan tokoh bukan milik saya, saya hanya meminjamnya untuk me...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Naruto
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kurapika
__________________________________
Naruto tertidur begitu lelapnya di kelas, saat Kurapika sedang menerangkan materi. Dengan begitu tidak berperikemuridan, Kurapika langsung melempar penghapus papan tulis hingga mengenai kepala gadis itu dan ia terbangun sambil mengaduh kesakitan.
Akhirnya, Naruto pergi meninggalkan kelas menuju toilet dan membasuh wajahnya mengantuknya
"Kurapika sensei, menyebalkan. Bisa-bisanya melempar penghapus papan tulis ke kepala seorang gadis. Ini namannya tindakan kekerasan !" Gerutu Naruto sambil mengelus-elus bagian kepalanya yang terasa sakit akibat timpukan Kurapika tersebut.
Naruto merasa malas kembali ke kelas dan memilih untuk berada di kantin sampai jam istirahat tiba.
Tak lama kemudian, seseorang datang melewatinya dan tatapan Naruto dengan orang tersebut saling bertemu beberapa saat. Naruto merasa malu dan segera mengalihkan pandangannya ke arah lain. Naruto pun kembali melirik ke arah pria tersebut yang merupakan salah satu gurunya, Kakashi yang sedang memesan beberapa cemilan di kantin.
"Di lihat dari sudut manapun, Kakashi Sensei sangatlah tampan" gumam Naruto dalam hati.
Sejak masuk kelas 1 SMA, Naruto sudah jatuh hati pada Kakashi yang merupakan guru beladiri di sekolah. Sifatnya yang tenang dalam menghadapi murid-muridnya yang bar-bar cukup membuat Naruto terpesona.
Tak lama waktu berselang, bel istirahat berbunyi dan seluruh murid keluar kelas masing-masing. Suasana kantin pun mulai menjadi ramai. Tak lama kemudian, seseorang tiba-tiba memukul kepala Naruto dengan sebuah buku hingga gadis itu kesakitan. Saat menoleh, tersangka pemukulnya tidak lain adalah Kurapika
"Kurapika sensei, kau sudah menganiayaku lebih dari satu kali !" kata Naruto dengan nada kesal
"Siapa suruh, kau membuat masalah denganku" sahut Kurapika datar
"Siapa yang mencari masalah denganmu ? Kau saja yang memang hobi menganiaya diriku. Aku ini seorang perempuan, sensei. Apa pantas kau bertindak kasar terhadapku seperti itu ? Terlebih lagi, kau seorang laki-laki."
