Naruto x Zen

152 10 2
                                    

Zen

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Zen

______________________________________

Seorang gadis berlari terus tanpa henti karena beberapa pria asing bertubuh besar mengejarnya. Lalu, ia pun bersembunyi di balik semak-semak agar pria-pria asing tersebut tidak menemukannya. Setelah beberapa saat gadis itu tetap diam bersembunyi, para pria itu tidak berhasil menemukannya dan segera pergi. Si gadis pun menghembuskan nafas lega sambil bergumam pelan "beruntung kau masih bisa selamat, Naruto"

Setelah di rasa aman, gadis yang ternyata bernama Naruto tersebut segera pergi. Ia sangat geram, karena bukti yang menunjukkan bahwa Minato adalah dalang dari maraknya kasus prostitusi dan obat-obatan terlarang di Indonesia telah diambil antek-anteknya. Naruto sudah bersusah payah merekam setiap aksi kejahatan yang dilakukan Minato yang tidak pernah publik tahu. Ia menutupi kejahatannya dengan menjadi orang dermawan yang selalu mengikuti kegiatan sosial. Terlebih lagi, ia begitu dihormati orang-orang dan begitu mendewakannya.

Naruto sendiri adalah seorang wartawan sekaligus aktivis yang bergerak untuk mengungkapkan kejahatan orang-orang seperti Minato.  Ia sering membuat artikel untuk mengajak semua orang untuk menyelidiki Minato yang bisa memiliki kekayaan fantastis. Padahal jika melihat tempat-tempat usaha yang diungkapkannya di depan publik, tidak mungkin ia bisa memiliki kekayaan sampai ratusan Trilliun. Namun, kebanyakan orang-orang tidak mempercayainya dan menganggap Naruto hanya wartawan yang hanya sekedar cari sensasi dengan memuat hoaxs tentang Minato. Naruto pun bertekad untuk mendapatkan bukti kejahatan Minato dengan caranya sendiri, meski hal itu dapat mengancam nyawanya seperti saat ini. Walaupun bukti kejahatan Minato berhasil diambil oleh kaki-tangannya, Naruto tetap di buru untuk di bunuh karena dianggap akan mengganggu pekerjaan Minato. Ia nyaris di bunuh, jika tidak segera melarikan diri. Kini, Naruto harus kembali menyusun rencana untuk mendapatkan kembali handycam miliknya.

Naruto kini berada di apartemen miliknya. Tak lama kemudian, seseorang membunyikan bel pintu. Naruto terkesiap dan segera membukakannya dan heran menatap pria di hadapannya.

"Maaf, Anda siapa ya ?" Tanya Naruto yang tidak mengenali pria yang ada di hadapannya.

"Nama saya Zen, nona. Saya adalah petugas bersih-bersih di apartemen anda" jawab pria itu memperkenalkan dirinya.

Naruto pun baru menyadari pakaian seragam yang di kenakan pria bernama Zen tersebut. Karena ia terlalu fokus menatap wajah si pria yang terbilang rupawan.

"Oohhh,,, biasanya yang bersih-bersih di apartemen ku adalah Lulu" kata Naruto

"Kebetulan Lulu sedang sakit, jadi saya yang menggantikannya" sahut Zen

Naruto pun mengangguk-anggukkan kepalanya tanda mengerti. Namun, ia memandang penuh selidik pada Zen. Terus terang, Naruto tidak yakin bahwa Zen bisa melakukan pekerjaan rumah sebaik Lulu. Karena, biasanya perempuan lebih bisa diandalkan untuk mengerjakan semua itu, terkecuali Naruto yang memang tingkat kemalasannya diatas rata-rata perempuan pada umumnya.

Female Naruto Short StoriesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang