Byakuya Kuchiki
______________________________________
Naruto duduk di sebuah sofa yang empuk dan pastinya harganya mahal, karena berada di ruang tamu yang memiliki dekorasi yang memukau mata. Di depannya saat ini, terdapat seorang pria dewasa yang mentapnya dengan dingin. Jika para wanita tertarik menatap wajah pria tersebut karena ketampanannya, justru Naruto lebih tertarik melihat rambut pria itu yang hitam panjang dan terlihat indah seperti iklan shampoo.
"Jadi kau adalah Naruto, putri dari Kushina Uzumaki dan Minato Namikaze ?" Tanya pria itu yang akhirnya memecah keheningan diantara mereka berdua.
"Iya, benar. Tuan ini siapa ya ?" Jawaban sekaligus pertanyaan balik untuk si pria itu
"Aku adalah kenalan kedua orang tuamu. Namaku adalah Byakuya Kuchiki, mulai sekarang kau akan tinggal di sini dan aku akan menjadi orang tua asuhmu"
Pernyataan pria bernama Byakuya, sukses membuat Naruto terkejut. Ia heran karena tiba-tiba ada seorang pria asing menjadikannya anak angkat.
"Maaf, tuan. Tapi aku tidak bisa menerimanya. Meski kini aku yatim piatu, tapi aku masih bisa mengurus diriku sendiri"
"Jangan membantah, kau cukup patuhi perintahku"
"Tapi tuan..."
"Patuhi perintahku !"
Naruto terdiam dan tak bisa berkutik pada pria yang memaksa untuk menjadi orang tua asuhnya. Ia tidak ada pilihan lain selain menerimanya.
Naruto kembali ke rumah kosannya dan membereskan pakaian dan barang-barang miliknya untuk di bawa ke rumah barunya. Sebelumnya, ia memiliki rumah sendiri dan tinggal bersama kedua orang tuanya. Namun, musibah kebakaran menghanguskan rumah satu-satunya dan juga menewaskan kedua orang tuanya yang tidak dapat di selamatkan dari kobaran api yang begitu besar. Meski ia begitu sedih dan kehilangan, Naruto memilih untuk tidak berlarut dan melanjutkan hidupnya. Ia yang baru lulus SMP, sudah harus mencari uang untuk menghidupi dirinya sendiri. Ia masih sedikit beruntung karena menemukan rumah kosan yang murah dan biaya sewanya dapat ia cicil setiap harinya. Guru SMP nya pun membantunya untuk dapat kembali melanjutkan sekolah ke jenjang SMA, hingga ia tidak putus sekolah sampai SMP saja.
Naruto mulai menikmati setiap langkah perjalanan hidupnya, tapi kehadiran Byakuya yang tidak di sangka-sangka, membuatnya dilema. Ia tidak tahu harus senang atau sedih memiliki orang tua asuh yang kaya raya seperti pria itu. Padahal, ia sudah merasa nyaman hidup mandiri.
Lagipula, bisa di bilang usia Byakuya lebih muda daripada mendiang kedua orang tuanya. Rasanya aneh jika memiliki orang tua asuh yang tidak sepantaran dengan Ayah Ibunya, terlebih lagi ia masih lajang.
Ia juga heran, darimana mendiang Ayah dan Ibunya bisa mengenal pria dingin dan tak ada ramah-ramahnya seperti Byakuya. Sepertinya, ia juga tidak pernah berkunjung untuk silaturahmi menemui kedua orang tuanya. Naruto jadi merasa ragu, bahwa Byakuya benar-benar kenalan kedua orang tuanya atau bukan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Female Naruto Short Stories
Short Storyberisi cerpen tentang kehaluan saya terhadap Uzumaki Naruto versi perempuan 🤗 one shoot meski bukan wibu garis keras, tapi saya cukup menyukai tokoh-tokoh Anime yang hadir di sini. (gambar dan tokoh bukan milik saya, saya hanya meminjamnya untuk me...