Update!
Annyeong author up lagi🤭
Semoga part kali memuaskan yah
Jangan lupa tekan bintang pada bagian bawah sebelah kiri serta kolom komentar
Jangan lupa follow me supaya gak ketinggalan info saat author punya cerita baru
Happy reading
☆
☆
☆
Seorang gadis berponi sedang menatap para maid yang sibuk berkutat dengan alat masak hingga, seorang wanita paruh baya menghampirinya.
"Ada yang non inginkan?"tanya wanita itu.
"Tidak bi"ucapnya.
"Lalu kenapa non ke dapur?"tanya wanita itu.
"Aku ingin memasak bi"ucapnya.
"Mwo, tidak usah non kami sudah memasak dan juga nanti tuan Kim akan marah"ucap wanita itu.
"Tidak akan bi, appa tidak akan marah, aku akan memasak"ucapnya berjalan menghampiri para maid yang lain, wanita paruh baya itu khawatir jika tuan besarnya marah.
"Non tidak usah memasak nanti tuan besar marah"ucap wanita itu.
"Appa tidak akan ma___"
"Biarkan saja bi Nam, tuan Kim tidak akan marah malahan dia akan marah jika bi Nim tidak menuruti kemauannya"ucap seorang wanita paruh baya yang entah datang dari mana langsung memotong perkataan gadis berponi itu
"Bi Lee"ucap wanita itu memandang bi Lee .
"Tidak apa bi Nam, gadis selalu melakukan hal ini setiap kali datang kemari jadi bi Nam tidak usah khawatir tuan Kim akan marah"ucap bi Lee.
"Non Lisa memasaklah"lanjutnya yang di balas anggukan oleh gadis itu.
"Gomawo bi, bibi yang terbaik"ucap Lisa lalu bergabung dengan maid lain yang terkejut melihatnya.
"Bi Lee kenapa anda membiarkannya dan pula siapa gadis itu?"tanya bi Nam.
"Dia kekasih tuan muda"ucap bi Lee meletakkan keranjang di atas nakas.
"Tapi kenapa aku baru melihatnya bi"ucap bi Nam.
"Bi Namd anda baru satu tahun bekerja di sini dan juga saat dia datang anda selalu tidak hadir jadi, bi Nam baru melihatnya"ucap bi Lee.
"Eohh, tapi kenapa bi Lee mengatakan Tuan Kim akan marah bila tidak menuruti kemauannya?" tanya bi Nam.
"Gadis itu terlalu di sayang oleh tuan Kim,cjadi apapun kemauannya turuti saja"ucap bi Lee
"Tapi bagaimana jika kemauannya aneh-aneh bi Lee?"
"Sayangnya itu tidak akan terjadi bi, aku mengenalnya dengan sangat baik"ucap bi Lee meninggalkan bi Nim yang berdiam dengan banyak pertanyaan di pikirannya
"Bi Lee dari mana saja?"tanya Lisa mrnoleh ke samping saat wanita paruh baya itu berdiri di sampingnya
"Bi dari taman belakang non"ucap bi Lee
"Bi Lee, apakah wanita di sampingku sudah menikah atau belum?"tanya Lisa berbisik membuat bi Lee mengerjit bingung mendengar pertanyaan kekasih tuan mudanya itu
KAMU SEDANG MEMBACA
Pengorbanan Seorang Adik
WerewolfIni tentang pengorbanan seorang gadis yang berkedudukan sebagai seorang adik. Di dalam kasus lain seorang kakak yang harus mengorbankan segala sesuatu, entah itu kasih sayang, mainan, bahkan perasaan mereka. Namun ini adalah kebalikan dari semua itu...
