Update!
Annyeong yeorobun
Maaf untuk para readers, aku baru up sekarang padahal janjinya bakalan up besoknya setelah up part lalu, tapi karna sibuk banget jadi kelupaan untuk up dan lupa sama janji author untuk up🤧
So, sebagai permintaan maaf aku up sekarang yah walau mungkin gak panjang-panjang amat tapi gpp yah😅
Jangan lupa votmen
And sorry for typo
Happy reading........
PSA
Mereka semua tiba di depan ruangan musik dan benar kunci itu tercocol di pintu berarti Lisa benar ada di dalam, Taehyung membuka pintu namun hanya gelap yang menyambut mereka.
"Jimin hidupkan lampunya"sang empu yang di suruh hanya mengangguk lalu berjalan kesisi berbeda dengan temannya yang lain.
Taehyung dan yang lain menunggu Jimin menghidupkan lampu mereka takut berjalan di ruangan gelap ini takut menjatuhkan alat-alat musik.
Ceklek
Saat Lampu mereka semua membeku melihat gadis yang dicari berada di tengah-tengah dengan keadaan sangat kacau.
Bagaimana tidak pemandangan di depan sana membuat mereka terpaku, gadis yang dicari mereka terkulai lemas di depan sana dengan keadaan terikat, darah yang mengotori lantai dan rambut yang acak-acakan membuat mereka semua terpaku.
"Kenapa hanya diam?"Jimin bertanya saat menghampiri temannya yang hanya terdiam.
"Oppa lihat kedepan"Jimin menuruti perkataan kekasihnya itu dan juga ikut terpaku dengan pemandangan di depan sana.
"Aniyo"lirihnya.
"Lili"teriakan ini menyadarkan mereka semua, dan segera menghampiri gadis itu dan melepaskan ikatannya.
"Sayang"Lisa membuka matanya dan tersenyum saat melihat semua temannya.
"Oppa, eonni"setelah mengatakan itu Lisa pun menutup matanya.
"Cepat lepaskan oppa"teriak Jisoo.
"Bangunkan dia Kim Jisoo"ucap Suga.
"Sial kenapa ini terlalu susah"Suga menggeram kesal saat terasa tali yang mengikat tubuh gadis berponi itu sulit di lepaskan.
"Oppa cepat"ucap Rosé.
Setelah tali itu terlepas Taehyung langsung menggendong Lisa ala bridal, berlari keluar dari ruangan itu dengan tergesa-gesa di ikuti yang lain. Air matanya menetes saat melihat keadaan Lisa.
"Bertahanlah"lirih Taehyung. Dia tidak peduli dengan sekitar, bahkan bajunya yang sudah berganti warna merah karna darah Lisa pun tidak dia hiraukan, yang ada di pikirannya sekarang adalah cepat membawa tunangannya itu kerumah sakit.
"Jisoo cepat masuk"Jisoo hanya mengangguk lalu masuk ke mobil Taehyung dan Taehyung dengan cepat melajukan mobilnya diatas rata-rata, terus mengalakson saat ada mobil di depannya.
"Lili ayo bangun sayang"Jisoo terus berusaha membangunkan Lisa agar kesadaran gadis itu kembali. Walau air matanya terus mengalir namun dia tetap berusaha membangunkan Lisa.
"Lili ayo bangun jangan membuat eonni khawatir, ayo bangun jika kau bangun eonni berjanji akan membelikan barang kesukaanmu itu"seberapa keras pun Jisoo berusaha membangunkan Lisa namun, naas gadis itu tidak merespon.
KAMU SEDANG MEMBACA
Pengorbanan Seorang Adik
WerewolfIni tentang pengorbanan seorang gadis yang berkedudukan sebagai seorang adik. Di dalam kasus lain seorang kakak yang harus mengorbankan segala sesuatu, entah itu kasih sayang, mainan, bahkan perasaan mereka. Namun ini adalah kebalikan dari semua itu...
