Update!
Annyeong, i'm back
Maaf baru up hari ini, soalnya kemarin kelupaan up padahal kemarin jadwalnya untuk up tapi lupa hehe😅
So, jangan lupa votmen
And
Sorry for typo
Happy reading
°°°
°°
°
《 PSA》
Hari yang di tunggu akhirnya tiba, kini Taehyung, Jin, Suga dan yang lain sudah berkumpul di atap sekolah membahas bagaimana rencana yang mereka susun kemarin sore.
"Baiklah Jimin"Jimin mengangguk mengerti dia pergi dari sina meninggalkan yang lainnya.
"Hyung apa ini harus dilakukan?"Taehyung menoleh menatap lelaki bergigi kelinci itu.
"Mata harus dibalas mata, darah di balas darah, itu prinsipku jika ada yang berani mengganggu Lisa, Jungkook"Jungkook merinding melihat senyuman Taehyung.
"Bersiap"celetuk lelaki berkulit pucat itu.
Mereka semua duduk di tempat masing-masing menunggu sang mansa datang kepada mereka, Taehyung sudah tidak sabar untuk melihat wajah memohon orang itu.
Disisi lain Jimin, terlihat menggandeng tangan seseorang menuju atas membuat gadis itu bahagia.
"Apa yang akan kita lakukan di atas Jimin?"tanya gadis itu.
"Nanti kau bakalan tau kok, sabar saja eoh"ucap Jimin di balas anggukan oleh gadis itu.
"Masuklah lebih dulu"suruh Jimin saat sampai di depan pintu atap.
Jimin mengunci pintu memhuat gadis itu menoleh kebelakang dengan bingung.
"Kenapa di kunci?"tanyanya.
"Agar tidak ada yang mengganggu kita"ucap Jimin dengan senyuman yang sulit di artikan.
Keduanya melangkah maju menuju tempat yang Jimin katakan, senyuman gadis itu tidak pernah luntur saat Jimin mengajaknya hingga kini, namun senyuman itu hilang saat melihat teman-teman Jimin yang lain.
"Selamat datang Kim Dahyun"Dahyun merinding saat lelaku berwajah datar itu menyapanya.
"Kenapa mereka ada di sini Jimin?"tanya Dahyun menatap lelaki mata sipit itu.
"Mereka memang ada disini"jawab Jimin enteng.
"Ku tebak kemarin kau pasti bersenang-s3nang dengan sahabatmu"Dahyun kembali menoleh menatap lelaki datar itu.
"Setelah mengerjai Lisa"lanjutnya membuat Dahyun terkejut, bagaimana bisa lelaki itu tau?, batinnya.
"Ahh kau pasti puas yah kemarin"
"Ti-tidak siapa bilang kalau aku yang mengerjai Lisa?"tanya Dahyun dengan sombongnya.
"Hyung"laki-laki berdimpel itu maju menunjukkan sesuatu pada Dahyun yang membuat gadis itu terkejut bukan main.
"Bagaimana?"Dahyun menatap takut lelaki di depannya itu.
"Tidak, kau pasti salah orang Taehyung~ssi"ucal Dahyun.
KAMU SEDANG MEMBACA
Pengorbanan Seorang Adik
WerewolfIni tentang pengorbanan seorang gadis yang berkedudukan sebagai seorang adik. Di dalam kasus lain seorang kakak yang harus mengorbankan segala sesuatu, entah itu kasih sayang, mainan, bahkan perasaan mereka. Namun ini adalah kebalikan dari semua itu...
