Sstt.....
Oh iya, buat yang penasaran sama pak Aman, orang yang mirip sama bapakku itu, dia sama sekali tidak ada hubungan dengan kami.
Memang aku pernah berhubungan badan saat aku sedang stress, tapi sekarang semenjak mas Agus sudah kembali, aku sama sekali tidak pernah bertemu lagi. Entah juga dimana dia sekarang.
Jujur saja ku akui memang ada kemiripan dengan bapak, tapi tidak seberapa.
Orangnya baik sih, ditambah kaya juga. Tapi dia bukan jodohku, apalagi aku sudah dimiliki orang. Tak mungkin kalau aku mencarinya lagi.
Suatu saat jika aku ketemu, pasti kuceritakan juga...
Kalau ada satu paragraf yang Ter skip pasti tidak nyambung.
..
Hari ini aku sudah pulang dari Surabaya dan benar sekali jika tepat 10 hari kamu disana. Sejak Senin lalu, tepatnya pada tanggal 20 Juni adalah tepat dimana sampainya kami di Surabaya.
Walaupun aku sudah pulang, tapi tenang saja, aku akan menceritakan pengalamanku selama 10 hari disana bersama ayang. 😂😂😂
Asal kalian tau,
Aku sudah mencatat keseharian sampai catatan ku tembus 11rb kata. Itupun hanya catatan pokok cerita. Belum termasuk jalannya cerita.Jadi, untuk part kali ini, siapkan cemilan kalian, minuman kalian, atau, yang masih mau kencing atau BAB, selesaikan dulu karena mungkin saja part ini bakalan jadi part yang panjang.
..
..Ceritanya, ku mulai dari ketika aku jadi meriang di rumah mas Agus setelah aku di oral dengan brutal sampai muntah.
Malam itu rasanya benar benar tidak nyaman sama sekali.
Mulai dari hidung yang masih sedikit pengar, kepala sakit, ditambah kedinginan yang tak tertahankan membuat aku tidak selera makan apapun malam itu. Bahkan mas Agus menawari aku untuk dia belikan bakso supaya perutku terisi sesuatu yang hangat.Kata mas Agus, saat itu badanku tidak panas tapi aku pucat dan lemas.
Akhirnya, ia pijit pijit badanku sebelum terlalu malam sambil memikirkan besok.
Bahkan perasaanku sudah mengatakan jika aku tidak akan jadi ikut ke Surabaya dengan keadaanku yang tidak enak itu.
Ditambah lagi dia meminta maaf berkali kali telah membuat aku seperti itu.
Tapi, kupikir impas.
Dia menahan sakit sampai menangis, sementara aku menahan muntah sampai sakit. Jadi kita sudah sama sama merasakan ketidak enakan sebuah hubungan intim.🤭Dengan posisi duduk, ia pijit pijit punggungku bagian atas dari belakang.
👮Maaf ya Gus..
Ucapnya meminta maaf entah ke berapa kali sambil memijit badanku.
👲Udah ah.. mau berapa kali sih aku harus jawab nggak apa apa...
Ucapku dengan nada mendengung karena hidungku yang masih belum nyaman.
👮Ya tapi kan aku nggak mikir sampai kamu kayak gini...
👲Lha kamu kan juga ngerasain sakit tadi kan?
👮Iya sih.. tapi kan sekarang udah nggak sakit lagi..
Kepalamu masih sakit nggak?👲Udah mendingan abis minum teh tadi.
👮Pokoknya kalau besok kamu belum sehat aku nggak bisa berangkat...
Kalau maksa berangkat nanti malah kepikiran terus.
KAMU SEDANG MEMBACA
DUA NAMA
Short StoryKisah asmara pelangi yang melibatkan dua lelaki bernama sama. Agus dan Agus adalah seorang bos dengan karyawan.