Rasa 44 - S2

147 16 8
                                    

Ajakan Andi untuk pergi ke masjid dan jalan jalan pagi di jalanan desa menjadi suatu hal baru bagiku.

Baru kali ini aku jalan jalan dengan adik sepupuku yang selalu di duga orang adalah kakakku.
😂

Seusai beribadah subuh di masjid, kami langsung menuju ke jalan bagus untuk jalan pagi menikmati matahari terbit.

Hilang bersama sepupu bukanlah hal baru bagi orangtua kami.  Kalau keduanya tidak ada, pasti mereka akan berfikir kami main bareng entah kemana. Yang penting pulangnya juga berdua.

Hal ini sudah ada sejak kami masih bocil dulu.

Tahu tahu sudah pada pulang dengan keadaan kotor, basah, bahkan ada yang lecet karena jatuh. Dari dulu, kalau kita nakal bareng pasti tidak terlalu dimarahi.

Andi juga memiliki sifat yang penasaran tinggi dan kepo seperti bapaknya. Ngeyel dan susah diajak pulang kalau sudah asyik main.

...
...
...

Minggu pagi ketika matahari baru muncul dari persembunyiannya dan mulai menyinari bumi.

Kami turun ke aspal untuk jalan bareng menyusuri sepanjang sekitar 2 km dengan jalan lurus tanpa naik turun.

Andi yang sudah lama tidak jalan kaki disini terlihat mengamati segala sesuatu yang ia temui di jalan.  Jika dia kerumahku, tidak melewati jalan ini karena bisa lebih jauh lagi.  Dia melewati jalan yang lain dan lebih dekat walaupun tak sebagus dan selurus jalan ini.

👲Beda sih sekarang...

Ujarnya sambil berjalan di sampingku.  Dia terus menengok nengok ke kanan kiri hingga tersandung pembatas jalan akibat terlalu asyik melihat kanan kiri. Untung tidak sampai jatuh.

👲🏻Lihat jalan o'on...

Ucapku saat dia tersandung.

👲😁

👲🏻Tumben kamu ngajak aku olahraga pagi kayak gini.
👲🏻Biasanya tidur lagi kalau abis subuh.

👲Ya kan nggak setiap libur juga kali.
👲Ada kalanya aku pengen bangun pagi buat olahraga.
👲Kebetulan ada disini kan ada kamu buat teman jalan jalan.😁

👲🏻Hmm...

👲Sebenarnya aku pengen bacot sih.
👲Nggak cuma jalan jalan aja.🤭

👲🏻Ha.?

👲Iya..

👲🏻Bacot gimana?

👲Ya bacot.
👲Kalau pikiran lagi nggak enak kan biasanya perlu membacot supaya tidak jadi beban pikiran lagi.😁

👲🏻Astaga...
👲🏻Pikiran nggak enak..
👲🏻Mikir apa kamu?

👲Aku sendiri juga belum tau ini baik atau nggak kalau diomongin sama kamu. Tapi aku nggak tau mau ngomong sama siapa.

👲🏻Lah...
👲🏻Ada apa?

👲Kamu kenal mbak Yuni yang kerja di pabrik tempat bapak nggak?

👲🏻Mbak Yuni?
👲🏻Oh.. yang di bagian pengemasan ya?

👲Iya.
👲Orangnya pake hijab.

👲🏻Oh.. iya.
👲🏻Terus?

👲Aku juga nggak tau gimana yang sebenarnya, cuman dia sering banget teleponan sama bapak.

👲🏻Lha...
👲🏻Beneran?

👲Iya.
👲😔

👲🏻Ya.. gimana emang?
👲🏻Apa yang bikin kamu nggak enak pikir?

DUA NAMATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang