Rasa 27 - S2

158 12 2
                                    


...
...

😁😁😁😁😁😁😁😁😁😁😁😁😁😁😁😁😁😁😁😂😁😁😁😁😁😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁👮🏻‍♂️😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁👮🏻‍♂️😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁😂😁👮🏻‍♂️😁😂😁👮🏻‍♂️😁👮🏻‍♂️😁👮🏻‍♂️👲🏻👮🏻‍♂️👲🏻👮🏻‍♂️👲🏻👮🏻‍♂️👲🏻👮🏻‍♂️👲🏻👮🏻‍♂️👲🏻👮🏻‍♂️👲🏻👮🏻‍♂️👲🏻👮🏻‍♂️👲🏻👮🏻‍♂️👲🏻👮🏻‍♂️👲🏻👮🏻‍♂️👲🏻😂👲🏻😂👲🏻👮🏻‍♂️👲🏻😂👲🏻👮🏻‍♂️👲🏻😂👲🏻😂👲🏻😂😒😁😒😁👮🏻‍♂️😁👮🏻‍♂️😁👲🏻😁👮🏻‍♂️😁👲🏻😁👲🏻😁👮🏻‍♂️😁👲🏻😁👮🏻‍♂️👲🏻😁👮🏻‍♂️😁👲🏻😁👮🏻‍♂️😁👲🏻😒😁😁👲🏻😂😒😁😒😒😁👲🏻😁👲🏻👮🏻‍♂️😁👮🏻‍♂️😁😒👲🏻👮🏻‍♂️😁👲🏻😁👮🏻‍♂️😁👲🏻😂✊😁😒😁👮🏻‍♂️😒😂👲🏻😁😒😁👮🏻‍♂️😁😒😂👲🏻😁😒😁👲🏻😂👮🏻‍♂️😁👲🏻😁👮🏻‍♂️👲🏻😁👮🏻‍♂️😁👲🏻😁👮🏻‍♂️😁👲🏻😒😁👲🏻😁👮🏻‍♂️😁😒😁👲🏻👮🏻‍♂️😁😒😁👲🏻😁👮🏻‍♂️😒😂👲🏻😂👮🏻‍♂️😁😒😂👲🏻😁👮🏻‍♂️😒😂👲🏻😁👮🏻‍♂️😒😂
...
...

Seusai aku dan mas Agus makan malam.

Malam itu, setelah membersihkan peralatan dan cuci muka segala macam, aku masih berada di dapur bersama dia.

Aku juga sedang melihat lihat hp dengan chat bersama ibu dan paman dalam satu waktu.

😁

Ya bukan apa apa. Emang kebetulan saja aku sedang chat mereka berdua. 

Ibuku juga lebih sering bermain hp kalau malam malam begini.  Biasanya sambil nonton tv atau di kamar sebelum tidur.

Kalau bapak sih jam segitu pasti lagi nongkrong di luar atau ikut gojekan sana teman temannya di pos ronda.  Makanya emak ku punya banyak waktu untuk bermain di sosmed.
😁

Aku chat dengan paman juga gara gara menanyakan liburan kemana di hari Minggu.

Karena kujawab lagi dirumah mas Agus, akhirnya 100001 pertanyaan pun muncul.

Setelah mereka senyap notif, aku langsung menaruh hp.

Awalnya mas Agus sedang menulis sesuatu di kertas. Sepertinya sebuah perhitungan data di pembangunan atau setoran.

...
...

Awal awalnya, aku melihat lihat ke arahnya dan ia sadari.  Aku langsung memalingkan pandangan.

Akhirnya satu buah gulungan kertas melayang ke arahku dan menatap bagian lenganku lalu jatuh di meja tepat depanku.

Kupikir ada isinya, tapi ternyata kertas baru.

Hitungannya, aku menemani dia menulis di dapur tanpa sepatah kata pun yang keluar dari mulut kami.

Padahal lagi berduaan saja, tetap saja sepi obrolan.

DUA NAMATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang