65. Omelette

260 57 17
                                    


.

.

.



Hari selanjutnya berlalu dan kini tidak ada lagi Lisa yang ngambek dan minta ditemani lagi.

Tapi cukup membuat Rosie jadi khawatir. Khawatir kalau Lisa tidak membutuhkannya lagi.

Ah bikin dilema saja.

Rosie dan kru nya sudah selesai pemotretan pukul 4 sore. Dan selama itu pula hubungan pertemanannya dengan Ashley membaik.

"Makan-makan dulu yuk." ajak Ashley.

"Kemana?"

"Barbeque. Bareng semua sekalian. Merayakan kelancaran sesi pemotretan Rosie. Ayo."

Rosie sempat mikir-mikir, namun dengan Lisa yang sudah berjanji kemarin. Dan dia juga sudah tidak akan meributkan soal Soodam, tidak ada salahnya merayakan ini satu kali.

"Okey."

"Sip, kumpul dibawah jam 5 ya."

Rosie mengangguk dan mulai memberi pesan ke Lisa. Tapi setelah dipikir-pikir, lebih baik tidak usah bilang.


Lisa pasti tahunya aku sibuk kerja. Ya.. Lebih baik sibuk kerja daripada pergi makan-makan bareng teman-teman.


Rosie pun bersiap-siap lalu pergi bareng seluruh kru. Dan dia nebeng mobilnya Ashley.



.

.

.



Sementara Lisa sudah berada di dapur sore ini. Karena Soodam yang sedang ada kerjaan, jadi dia hanya mampir di pagi hari tadi.

Cukup membuat Lisa berpikir positif karena makin dirasa kalau Soodam memang memiliki sifat seperti Phanita.

Sementara Lisa sendiri tidak menceritakan hal pribadinya ke Soodam. Tidak terlalu penting, kata Lisa.

Sementara hari sudah semakin malam, Rosie belum juga mengabarkan soal pekerjaannya.

Mungkin lembur, pikir Lisa.

Tapi karena gabut, Lisa mencoba kepo kepo. Dengan membuka-buka akun Instagram Luca, Ashley dan Jacob. Ditempat Luca hanya ada story pekerjaannya waktu memotret. Itu juga hanya sampai jam 3. Begitu juga dengan Ashley dan Jacob.

Lisa sengaja follow semua orang yang Rosie kenal, agar bisa stalking kegiatan Rosie. Kali saja diposting juga.

Terlihat beberapa tambahan story di ig-nya Jacob. Baru beberapa menit yang lalu. Berisikan foto dimana semua kru sedang makan-makan. Barbeque-an di sebuah rumah makan Korea.

Lisa cukup kecewa, karena Rosie tidak memberitahunya. Yang biasanya dia akan ijin dulu. Tapi waktu jam 5 sore Lisa chat menanyakan kapan pekerjaannya selesai. 

Rosie jawab -sebentar lagi ya sayang, sepertinya akan lembur.-


Pertanyaannya, sampai jam berapa lemburnya ini kalau jam 9 dia makan-makan dengan temannya. Haruskah aku tanya saja?


Lisa putuskan untuk chat ke Rosie.


Taste of LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang