Di siang jelang sore ini, Hanifa baru keluar dari pintu kaca ketika suara dering ponsel mampir ke telinga Ulya. Gadis itu sedang makan tahu bulat, dan otomatis terkesiap. Sebab deringnya bukan dering ponselnya.
Ponsel Hanifa rupanya tertinggal di atas meja dekat tempat pensil.
Ulya geleng-geleng kepala dan melongok siapa oknum yang menghubungi Hanfia.
"MasyaAllah!" pekik Ulya seketika.
Pasalnya, di layar ponsel Hanifa, terpampang wajah Hamzah yang jelas bikin Ulya syok. Ganteng-ganteng lucu gitu nih!
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Orang ngganteng, mau gimana juga ngganteng tenan, rek!"
Ulya geleng-geleng kepala sambil ngelus dada.
"H-halo?"
"Heh, ini siapa? Fa, ini siapa yang jawab telepon kamu?" tanya suara Hamzah pada seseorang di seberang sana. Mungkin Hanifa sudah sampai di kafe ketika telepon Hamzah dijawab Ulya.
Ulya ngetok-ngetok jidatnya pakai ujung jari telunjuk dan jempolnya. Gemes banget sama typo mulutnya sendiri. Ya masa nama sendiri aja sampe salah.
"Oh, ya udah."
Tep.
Ulya diputusin begitu aja.
Tanpa salam, tanpa rayuan...
"Hah..." Ulya mengembuskan napas pelan. Sabar-sabar dia sama ini orang. Jantungnya udah kebat-kebit, maen putus aja!
Perhatian Ulya terdistraksi pada beberapa orang yang kembali memasuki toko. Ada dua pemuda di sana.
"Di sini bagus-bagus, Mas. Mbak Syifa pasti suka!" kata satu pemuda bertubuh sedang dengan wajah semringah. Pemuda yang menurut Ulya paling kinclong. Namanya Zaid.
Lah, ngapain si Zaid ke sini? Sama siapa tuh?
"Assalamu'alaykum, Mbak Ulya," sapa Zaid dengan senyum lebarnya.
Ulya menarik senyum kikuk, "Wa'alaykumussalaam. Tumben lewat sini, hehe," ucapnya. "Sama siapa tuh?"
Ulya melirik pemuda yang bersama Zaid. Kalau dipikir, kayaknya seumuran sama abangnya Ulya deh.
"Sama Paklik saya, Mbak. Mas Syawal," jawab Zaid. Sementara yang dimaksud melepas senyum dengan merundukkan kepala sekilas.
"Paklik-nya atau Mas-nya?" tanya Ulya lagi. Lah soalnya ini cowok ganteng banget kalau buat ukuran om-om!